Kemampuan berbahasa asing telah menjadi salah satu syarat mutlak dalam dunia kerja sektor maritim, dimana setiap perwira diatas kapal laut dapat menggunakan dan memahami informasi dan pesan yang dikirim atau diterima saat berada pada alur pelayaran internasional. Aspek komunikasi juga menjadi salah satu faktor penting dalam penilaian kompetensi peserta didik pada setiap jenjang pendidikan. Penelitian ini dilatarbelakangi masih banyaknya taruna pelayaran memiliki kemampuan berbicara Bahasa Inggris yang masih rendah sehingga berdampak pada rendahnya minat perusahaan pelayaran khususnya perusahaan pelayaran luar negeri untuk merekrut taruna lulusan politeknik pelayaran untuk magang (praktek laut) dan bekerja di kapal-kapal laut milik mereka. Artikel ini mereview faktor-faktor yang memengaruhi kemampuan berbicara bahasa inggris taruna pelayaran yaitu: penguasaan kosakata, kompetensi pengajar, dan motivasi belajar taruna suatu studi literatur pendidikan Bahasa Inggris. Tujuan penulisan artikel ini guna membangun hipotesis pengaruh antar variabel untuk digunakan pada riset selanjutnya. Metode penelitian yang dipakai adalah kajian pustaka berupa (library research) dan review artikel ilmiah baik dari buku, hasil penelitian terdahulu yang relevan dan jurnal ilmiah. Hasil artikel literature review ini adalah: 1) Penguasaan Kosakata berpengaruh terhadap kemampuan berbicara Bahasa Inggris Taruna; 2) Kompetensi Pengajar berpengaruh terhadap Kemampuan Berbicara Bahasa Inggris Taruna; dan 3) Motivasi Belajar berpengaruh terhadap Kemampuan Berbicara Bahasa Inggris Taruna
Copyrights © 2024