Penelitian ini bertujuan untuk memahami perspektif siswa terhadap pemanfaatan media AI dalam pembelajaran bahasa Indonesia di tingkat SMA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif, Populasi dalam penelitian ini adalah 375 orang siswa di SMA Negeri 2 Sungai Penuh dan sampel ditentukan dengan teknik sampel acak, jumlah sampel 193 diperoleh dengan teknik Slovin. Instrumen pengumpulan data adalah kuesioner yang telah di uji validitas dan reliabilitasnya. Data dianalisis dengan teknik analisis deskriptif dengan bantuan SPSS 26. Hasil penelitian adalah mayoritas siswa menunjukkan tingkat keakraban yang tinggi dengan kecerdasan buatan (AI) dalam konteks pembelajaran Bahasa Indonesia di tingkat SMA. Mereka menunjukkan pemahaman yang baik tentang konsep AI, serta memiliki pengalaman positif dalam menggunakan aplikasi atau alat berbasis AI. Siswa juga menunjukkan optimisme yang tinggi terhadap manfaat AI dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, percaya bahwa AI dapat meningkatkan pemahaman, efektivitas, keterlibatan, kepercayaan diri, dan pencapaian akademik mereka dalam mata pelajaran tersebut. Meskipun demikian, penggunaan AI dalam pembelajaran Bahasa Indonesia masih belum optimal, dengan adopsi teknologi ini masih rendah. Terdapat kekhawatiran yang signifikan di antara siswa terkait potensi risiko AI, seperti ketergantungan berlebihan pada teknologi, kesenjangan pendidikan, masalah privasi, dan impersonalitas dalam pembelajaran.AbstractThis study aims to understand students' perspectives on the utilization of AI media in Indonesian language learning at the high school level. The method used in this research is quantitative, the population in this study were 375 students in SMA Negeri 2 Sungai Penuh and the sample was determined by random sample technique, the sample size was 193 obtained by slovin technique. The data collection instrument is a questionnaire that has been tested for validity and reliability. Data were analyzed using descriptive analysis techniques by using SPSS 26. The result of the study is that the majority of students show a high level of familiarity with artificial intelligence (AI) in the context of Indonesian language learning at the high school level. They demonstrated a good understanding of AI concepts, as well as having positive experiences in using AI-based applications or tools. Students also show high optimism towards the benefits of AI in Indonesian language learning, believing that AI can improve their understanding, effectiveness, engagement, confidence and academic achievement in the subject. Despite this, the use of AI in Indonesian language learning is still not optimal, with adoption of this technology still low. There are significant concerns among students regarding the potential risks of AI, such as over-reliance on technology, educational gaps, privacy issues, and impersonality in learning.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024