Gangguan Bicara atan Bahasa Speech of Langssage Disorder) adalah gangguan bicara dan baluna, atau sering juga disebut sebagai ketidak mampuan untuk mengkode sebuah informasi, dapat berupa keterlambatan bahasa reseptif, ekspresif atau keduanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi tantangan yang di hadapi oleh guru dan Orang tua dalam membantu proses belajar anak yang mengalami gangguan komunikasi. Metode penelitian yang digunakan adalah Metode penelitian Kualitatif dengan melakukan teknik wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak yang mengalami gangguan komunikasi akan mengalami hambatan dalam berbicara, yang berakibat pada kesulitan dalam mengekspresikan diri secara verbal. Cara komunikasi anak dengan gangguan komunikasi cenderung menggunakan gerakan fisik. Temuan pada penelitian ini, Penelitian menunjukkan bahwa terdapat anak yang mengalami gangguan komunikasi akibat faktor genetik, seperti autisme. Namun, banyak kasus gangguan komunikasi yang tidak berhubungan dengan faktor genetik, melainkan lebih dipengaruhi oleh screen time dan kurangnya sosialisasi. Hal ini menekankan pentingnya interaksi sosial dalam perkembangan komunikasi anak.
Copyrights © 2024