Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH BAHASA IBU TERHADAP KEMAMPUAN BERBAHASA INDONESIA Alyssa Sugiyanto; Ghina Arifah Nasution; Helmina Lastria Pandiangan; Monika Naibaho; Saidah Rahmah; Lasenna Siallagan
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 4 (2025): APRIL 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bahasa ibu adalah bahasa yang seseorang peroleh secara alami dan tanpa kesadaran, biasanya dari lingkungan keluarga. Bahasa ibu diperoleh dari lingkungan terdekat, yakni lingkungan pertama di mana seseorang tumbuh. Bahasa ibu merujuk pada bahasa alami yang diperoleh dari keluarga dan lingkungan, seperti bahasa Jawa, Madura, Sunda, Minang, dan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bahasa ibu terhadapan kemampuan berbahasa Indonesia. Penelitian ini menggunakan jenis motede penelitian studi pustaka atau library research. Peneliti menganalisis literatur tertulis sebagai sumber utama berupa buku, serta jurnal penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bahasa ibu memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan berbahasa Indonesia siswa yaitu, Anak-anak yang dibesarkan dengan bahasa ibu yang kuat menunjukkan penguasaan kosakata bahasa Indonesia yang lebih baik, Anak-anak bilingual (bahasa ibu dan bahasa Indonesia) sering kali memiliki kemampuan mendengarkan yang lebih baik, Anak-anak yang aktif menggunakan bahasa ibu sering kali lebih percaya diri dalam berbicara bahasa Indonesia.
ANALISIS PERKEMBANGAN KOGNITIF PESERTA DIDIK DI MTS S UMMI LUBUK PAKAM Alyssa Sugiyanto; Camelia Duha; Endang Febriyanti S; Eliana Br Sitorus; Ester Dwi Celine Purba; Mira Yusira Lubis; Rafael Lisnius Ginting
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 6 (2024): Desember 2024 - Januari 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perkembangan kognitif peserta didik MTs. Secara khusus, penelitian ini akan mengkaji kemampuan kognitif peserta didik dalam hal berpikir kritis, pemecahan masalah, dan kreativitas. Selain itu, penelitian ini juga akan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan kognitif peserta didik MTs. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Kegiatan penelitian ini dilakukan di MTS.S UMMI LUBUK PAKAM yang terletak di Jl. WR Supratman No. 16, Subjek penelitian ini 5 orang. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengambilan data pada penelitian ini adalah dengan cara memberi kuesioner kepada adalah Guru Bidang Studi, Wali Kelas, PKS III, Kepala Sekolah, dan Orang Tua MTS.S UMMI LUBUK PAKAM, masing-masing 1 kategori 1 orang. Berdasarkan pengisian kuisioner yang dilakukan oleh Guru Bidang Studi, Wali Kelas, PKS III, Kepala Sekolah, dan Orang Tua di MTS S UMMI LUBUK PAKAM dapat dilihat : Analisis terhadap data kuisioner yang melibatkan guru bidang studi, wali kelas, pengurus PKS III, kepala sekolah, dan orang tua siswa di MTs S UMMI LUBUK PAKAM menunjukkan adanya komitmen yang kuat dari berbagai pihak dalam mendukung perkembangan kognitif siswa. Secara keseluruhan, hasil analisis ini menunjukkan bahwa upaya untuk meningkatkan perkembangan kognitif siswa di MTs S UMMI LUBUK PAKAM telah berjalan dengan baik.
IDENTIFIKASI MASALAH GANGGGUAN KOMUNIKASI YANG DI ALAMI ANAK DI CLINIC FOR CHILDREN WITH SPECIAL NEEDS SAYANG MAMA Yeni Marito; Alyssa Sugiyanto; Debby Sukma Ayu A.Z; Fadilah Rambe; Ghina Arifah Nasution; Rika Ginting; Syifa Syauqiah
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 6 (2024): Desember 2024 - Januari 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gangguan Bicara atan Bahasa Speech of Langssage Disorder) adalah gangguan bicara dan baluna, atau sering juga disebut sebagai ketidak mampuan untuk mengkode sebuah informasi, dapat berupa keterlambatan bahasa reseptif, ekspresif atau keduanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi tantangan yang di hadapi oleh guru dan Orang tua dalam membantu proses belajar anak yang mengalami gangguan komunikasi. Metode penelitian yang digunakan adalah Metode penelitian Kualitatif dengan melakukan teknik wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak yang mengalami gangguan komunikasi akan mengalami hambatan dalam berbicara, yang berakibat pada kesulitan dalam mengekspresikan diri secara verbal. Cara komunikasi anak dengan  gangguan komunikasi  cenderung menggunakan gerakan fisik. Temuan pada penelitian ini, Penelitian menunjukkan bahwa terdapat anak yang mengalami gangguan komunikasi akibat faktor genetik, seperti autisme. Namun, banyak kasus gangguan komunikasi yang tidak berhubungan dengan faktor genetik, melainkan lebih dipengaruhi oleh screen time dan kurangnya sosialisasi. Hal ini menekankan pentingnya interaksi sosial dalam perkembangan komunikasi anak.