E-modul yang dikembangkan didasari oleh kebutuhan akan materi yang sesuai untuk pembelajaran abad 21 berbasis penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. Model pengambangan ADDIE digunakan pada penelitian ini dengan uji coba menggunakan pre-test post-test design. Subyek uji coba adalah 50 peserta didik kelas VIII SMPN 14 Banjarmasin. Keberhasilan penelitian e-modul dinilai dari nilai kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan untuk mengukur kelayakan e-modul yang dikembangkan. Modul yang dikembangkan dikategorikan layak digunakan dengan beberapa kriteria berikut; (1) e-modul IPA termasuk valid karena hasil validasi memenuhi kategori sangat valid; (2) e-modul IPA termasuk praktis, karena keterlaksanaan pembelajaran dan respon peserta didik memenuhi kategori praktis; dan (3) e-modul IPA termasuk efektif, karena peningkatan literasi digital dan hasil belajar peserta didik dalam kategori baik.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024