Desa Sukaramai Dua, Aceh Tamiang, merupakan salah satu wilayah dengan potensi besar dalam produksi kelapa, namun limbah kelapa seperti sabut seringkali tidak dimanfaatkan secara optimal dan hanya menjadi sampah yang kurang bernilai. Pengabdian kepada masyarakat bertujuan untuk memberdayakan petani lokal melalui optimalisasi pemanfaatan limbah kelapa menjadi produk bernilai tinggi, yaitu cocopeat dan cocofiber, dalam rangka mendukung pengembangan ekonomi lingkaran. Program ini melibatkan beberapa tahapan kegiatan, mulai dari penyuluhan dan pelatihan teknis bagi petani mengenai proses produksi cocopeat dan cocofiber, hingga pendampingan dalam pemasaran produk hasil olahan. Metode pelaksanaan yang diterapkan meliputi pendekatan partisipatif dengan melibatkan masyarakat setempat secara aktif, serta penggunaan teknologi sederhana yang mudah diterapkan oleh petani. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pemahaman dan keterampilan petani dalam mengolah limbah kelapa menjadi produk yang bernilai ekonomi tinggi. Selain itu, pengembangan pasar untuk cocopeat dan cocofiber juga telah berhasil dilakukan, yang berkontribusi pada peningkatan pendapatan petani dan berdampak juga pada pengurangan limbah lingkungan. Kesimpulannya, kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan ekonomi petani di Desa Sukaramai Dua, tetapi juga mendukung keberlanjutan lingkungan melalui penerapan konsep ekonomi lingkaran.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024