<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh keaktifan mahasiswa dalam organisasi dan magang terhadap kesiapan kerja mahasiswa. Permasalahan utama yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana keaktifan mahasiswa dalam organisasi dan magang terhadap kesiapan kerja mahasiswa. Variabel utama yang menjadi fokus dalam penelitian ini adalah keaktifan mahasiswa dalam organisasi dan magang sebagai variabel independen dan kesiapan kerja mahasiswa sebagai variabel dependen. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif survei. Subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Negeri Jakarta, jumlah sampel sebanyak 60 responden. Pengumpulan hasil data dilakukan melalui kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Uji asumsi klasik seperti, uji normalitas, uji multikolinearitas, dan uji heterokedastisitas dilaksanakan sebelum data dianalisis. Hasil uji normalitas pada penelitian ini menunjukkan bahwa data berdistribusi normal, uji multikolinearitas menunjukkan bahwa tidak terdapat masalah multikolinearitas dan uji heterokedastisitas menunjukkan tidak ada indikasi terjadinya heteroskedastisitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) keaktifan mahasiswa dalam organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan kerja mahasiswa (2) keaktifan mahasiswa dalam magang berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan kerja mahasiswa (3) secara simultan keaktifan mahasiswa dalam organisasi dan magang berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan kerja mahasiswa. Kata Kunci: Organisasi, Magang dan Kesiapan Kerja]]>
Copyrights © 2024
