Pendidikan Jasmani memiliki peran penting dalam pengembangan fisik, sosial, dan emosional siswa. Namun, lingkungan ini sering kali diwarnai oleh perilaku menyimpang, seperti bullying, yang dapat berdampak negatif pada proses pembelajaran dan kesejahteraan siswa.Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi fenomena bullying dalam konteks Pendidikan Jasmani, menganalisis penyebab, dampak, serta strategi penanganannya.Metode penelitian yang digunakan adalah kajian pustaka yang menganalisis berbagai sumber terkait bullying, serta observasi terhadap perilaku siswa dalam aktivitas Pendidikan Jasmani.Hasil penelitian menunjukkan bahwa bullying terjadi akibat ketimpangan keterampilan fisik, kompetisi yang berlebihan, dan kurangnya pengawasan guru. Dampak bullying meliputi penurunan kepercayaan diri, gangguan psikologis, dan prestasi akademik yang rendah. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan sistematis yang meliputi pengawasan guru yang ketat, model pembelajaran kolaboratif, penerapan karakter pendidikan, dan kampanye anti-bullying untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan inklusif bagi semua siswa.
Copyrights © 2024