<![CDATA[Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini didasarkan data Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan menyatakan bahwa tingkat pengetahuan publik mengenai pasar modal rendah, namun dengan berkembang dan maraknya platform media sosial terkait investasi dimana para influencer/selebgram memberikan edukasi melalui video sehingga penyampaian mudah dimengerti yang tentunya meningkatkan pemahaman masyarakat khususnya generasi milenial. Sasaran yang menjadi objek pengabdian ini adalah Pengurus Majelis Agama Buddha Mahayana Tanah Suci Indonesia Kota Pematangsiantar dimana usia dari pengurus majelis ini adalah berkisar 17-25 tahun. Masalah yang terjadi adalah para pengurus belum memahami bagaimana cara berinvestasi yang baik khususnya di pasar modal hal ini disebabkan kurangnya pengetahuan yang cukup terkait literasi keuangan dan resiko berinvestasi, sehingga banyak yang terjebak pada investasi bodong. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan memberikan edukasi manajemen pasar modal diharapkan nantinya mitra dapat mengetahui bahwa alternatif dalam berinvestasi serta sebagai sarana belajar dalam memperoleh tingkat pengembalian (return) di masa mendatang dengan meminimalisir resiko]]>
Copyrights © 2025
