Cabai rawit, juga dikenal sebagai Capsicum frutescens, adalah salah satu jenis tanaman pertanian yang sangat dihargai di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana faktor abiotik mempengaruhi pertumbuhan dan produktivitas tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens) di Kampung Kolam, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan memfokuskan pada pandangan masyarakat lokal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suhu yang ideal (25–30 °C), intensitas cahaya yang cukup (8–10 jam setiap hari), kelembapan udara 60–80 persen, dan pH tanah 5,5– 7,0 sangat memengaruhi proses fisiologis tanaman seperti fotosintesis, transpirasi, dan penyerapan nutrisi. Suhu yang terlalu tinggi atau rendah, intensitas cahaya yang berlebihan, dan suhu yang terlalu rendah atau rendah
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025