Yayasan Cita Cendikiawan Al Khwarizmi
Vol. 4 No. 2 (2024): Artikel Riset Nopember 2024

Implementasi Sistem Deteksi Dini Stunting Terintegrasi Rekomendasi Pola Hidup Sehat di Puskesmas Purbaratu Kota Tasikmalaya

Lukmaba, Hen Hen (Unknown)
Yuliyanti, Siti (Unknown)
Wardani, Yusrima Syamsina (Unknown)



Article Info

Publish Date
28 Dec 2024

Abstract

Stunting menjadi perhatian serius pemerintah karena berdampak buruk pada kualitas sumber daya manusia, seperti penurunan fungsi kognitif dan tingkat kecerdasan yang rendah. Prevalensi stunting di Jawa Barat pada tahun 2022 mencapai 20,2% yang masih belum mencapai target Indonesia. Pada tahun 2021 menunjukkan prevalensi stunting di Kota Tasikmalaya, tempat Puskesmas Purbaratu berada, mencapai 28%. Jumlah stunting di wilayah kerja UPTD Puskesmas Purbaratu dari hasil BPB tahun 2023 yaitu sebesar 195 balita. Angka ini menunjukkan bahwa permasalahan harus segera ditangani. Puskesmas Purbaratu berupaya mengimplementasikan sistem deteksi dini stunting yang terintegrasi dengan rekomendasi pola hidup sehat untuk mengurangi angka stunting. Tujuan dilaksanakan pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan ibu/keluarga mengenai upaya deteksi dini stunting yang terintegrasi dengan rekomendasi pola hidup sehat. Realisasi kegiatan dilakukan melalui lima tahapan, analisis situasi, pengembangan sistem dan sinkronisasi, pelatihan penerapan sistem, pendampingan dan evaluasi serta keberlanjutan program. Hasil dari implementasi sistem deteksi dini stunting yang terintegrasi dengan rekomendasi pola hidup sehat di Puskesmas Purbaratu menunjukkan dampak yang baik yaitu dengan pencatatan dilakukan oleh ibu/keluarga dan dibantu kader sehingga dapat memonitor asupan gizi balita dan terjadi perubahan setelah balita rawan stunting atau stunting mendapatkan PMT dan pemantauan asupan gizi selama 3 bulan. Hasil evaluasi, terlihat bahwa masih ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki untuk mencapai hasil yang lebih optimal yaitu edukasi dan kolaborasi. Puskesmas Purbaratu berkomitmen untuk terus meningkatkan program ini dengan melibatkan lebih banyak stakeholder dan memperluas jangkauan edukasi tentang pola hidup sehat. Diharapkan upaya ini dapat berkontribusi pada penurunan prevalensi stunting yang khususnya di Tasikmalaya.

Copyrights © 2024