Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan media kotak belajar membaca (kobeca) yang layak, praktis, dan efektif. Permasalahan yang pada proses belajar membaca yaitu kurangnya keterampilan membaca permulaan di kelas I dikarenakan kurangnya media pembelajaran pada saat proses belajar membaca membuat siswa cenderung bosan dalam belajar dan tidak tertarik untuk mengikuti pembelajaran membaca. Sehingga banyak siswa yang masih kesulitan dalam mengenal huruf, mengeja, dan menyusun kata. Hal inilah yang mendorong peneliti untuk mencoba mengembangkan media yang mampu memfasilitasi siswa dalam belajar. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Reseach and Development (R&D) atau penelitian dan pengembangan yang dikembangkan dengan model ADDIE yang terdiri dari lima tahapan yaitu, Analzye, Design, Development, Implementation, dan Evalute. Pada penelitian ini peneliti hanya menggunakan tiga tahapan saja yaitu Analzye, Design, dan Development karena kekurangan waktu dan biaya untuk penelitian dan pengembangan ini. Hasil penelitian dan pengembangan ini berdasarkan hasil dari ahli media, ahli materi, dan ahli bahasa untuk memperoleh kelayakan. Hasil dari kepraktisan diperoleh dari angket respons siswa dan hasil keefektifan diperoleh dari penilaian pengamatan keterampilan membaca permulaan. Hasil penelitian dan pengembangan ini berdasarkan ahli media memproleh sebesar 94% dikatakan dalam kategori “Sangat Layak” digunakan. Ahli materi memperoleh sebesar 77,1% dikatakan dalam kategori “Layak”. Ahli Bahasa Memperoleh sebesar 87,5% dikatakan dalam kategori “Sangat Layak”. Hasil Kepraktisan dari angket respons siswa mendapatkan sebesesar 90% dikatakan dalam kategori “Sangat Praktis”. Hasil dari keefektifan yaitu sebesar 85% dikatakan efektif menurut KKM yang telah ditetapkan adalah 65.
Copyrights © 2024