Penguatan Kecerdasan Emosional Para Guru SMAS Sandikta Bekasi di Era Digital

Fajri, Nurul
Gunawan, Agus
Syarifah, Syarifah
Zuraida, Dita Juwita

Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa
Vol. 2 No. 9 (2024): November

Pendidik dituntut untuk beradaptasi dengan cepat untuk menyesuaikan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang begitu pesat. Pendidik dengan EQ yang tinggi memiliki kemampuan untuk memahami dan menanggapi berbagai emosi dan kebutuhan peserta didik. Penguatan kecerdasan emosional (EQ) para guru di era perubahan lingkungan pendidikan sangat diperlukan dimana m-learning sudah masuk kelas yang sering membuat siswa menjadi kurang fokus. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan di SMAS Sandikta Bekasi. Sasaran kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah guru SMAS Sandikta yang berjumlah 38 peserta.  Materi pelatihan ini diberikan oleh tim pengabdian masyarakat yang berjumlah 4 orang. Materi yang diberikan mencakup materi mengenai penguatan daya kesadaran diri guru, penguatan daya regulasi, memotivasi diri guru, dan empati. Setelah pelatihan dilaksanakan, didapatkan hasil bahwa skor rata-rata EQ guru meningkat dari 21,27 (kategori sedang) menjadi 25,06 yang masuk dalam kategori tinggi.