Penelitian ini bertujuan menganalisis manifestasi fitrah spiritual manusia dalam konteks masyarakat modern, dengan fokus pada transformasi praktik keagamaan, dinamika spiritualitas individual, dan revitalisasi komunitas spiritual. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur, penelitian ini menganalisis sumber-sumber akademik dari database JSTOR, Google Scholar, dan ProQuest melalui content analysis dan thematic analysis. Hasil penelitian mengidentifikasi tiga pola utama transformasi spiritual: (1) digitalisasi praktik keagamaan yang menciptakan ruang sakral virtual dan ritual hybrid, (2) individualisasi spiritualitas yang ditandai dengan konstruksi sistem kepercayaan personal dan spiritual entrepreneurship, dan (3) revitalisasi komunitas spiritual yang mengadopsi struktur lebih fleksibel dan berperan sebagai agen perubahan sosial. Penelitian merekomendasikan perlunya pengembangan kerangka teoretis interdisipliner untuk memahami kompleksitas spiritualitas modern, serta studi empiris lebih lanjut tentang dampak digitalisasi terhadap pengalaman keagamaan kontemporer.
Copyrights © 2024