Pemetaan kemampuan peserta didik memiliki peran yang sangat penting dalam mengidentifikasi kesulitan belajar serta mengevaluasi efektivitas pelaksanaan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan Bahasa Indonesia peserta didik pada materi analisis teks berita, teks iklan, slogan dan poster, teks eksposisi, serta teks puisi menggunakan pendekatan Rasch Model. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan sampel berjumlah 27 peserta didik kelas VIII SMPN 7 Rantau Bayur. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik sampling jenuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan peserta didik secara keseluruhan berada pada kategori sedang, dengan rata-rata kemampuan sebesar 0,72 logits. Rincian hasil penelitian menunjukkan bahwa 33% peserta didik memiliki kemampuan tinggi, 56% berada pada kategori sedang, dan 11% berada pada kategori rendah. Selain itu, ditemukan tiga peserta didik, yaitu nomor urut 18, 22, dan 27, yang mengalami kesulitan dalam menguasai materi yang diberikan. Oleh karena itu, diperlukan intervensi atau dukungan pembelajaran tambahan untuk meningkatkan kemampuan mereka agar dapat mencapai kompetensi yang diharapkan. Temuan ini mengindikasikan perlunya perhatian lebih dari pihak guru dan pemangku kepentingan dalam pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia, dengan fokus pada peningkatan kualitas pembelajaran melalui penerapan model pembelajaran yang lebih adaptif terhadap kebutuhan peserta didik dengan tingkat kemampuan yang bervariasi.
Copyrights © 2024