Paparan pestisida pada petani sering kali menyebabkan gangguan kesehatan kronis. Paparan pestisida yang tinggi pada petani dapat memicu berbagai gangguan kesehatan akibat stres oksidatif. Kegiatan pengabdian ini bertujuan memberikan penyuluhan kepada petani di Desa Tlingsing, Cawas, Klaten tentang manfaat kombinasi teh daun kersen (Muntingia calabura) dan daun sirsak (Annona muricata) sebagai minuman kaya antioksidan untuk mencegah dampak negatif pestisida. Paparan pestisida merupakan risiko utama bagi petani yang dapat menyebabkan stres oksidatif dalam tubuh. Kebutuhan akan solusi alami dan mudah diakses untuk mencegah dampak buruk paparan pestisida. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan, demonstrasi pembuatan teh, serta pengukuran tingkat pemahaman peserta. Peningkatan pemahaman terhadap 30 petani mengalami peningkatan. Metode evaluasi terhadap pre-test dan post-test untuk mengukur pemahaman peserta sebelum dan sesudah penyuluhan. Observasi langsung selama demonstrasi untuk menilai keterlibatan peserta. Kuesioner kepuasan peserta terhadap materi, fasilitator, dan relevansi kegiatan. Analisis dengan uji t berpasangan menghasilkan nilai p = 0,000 < 0,05 maka terdapat perbedaan yang signifikan antara mean pre-test dan mean post-test sebelum dengan sesudah pemberian penyuluhan. Penyuluhan ini berhasil memberikan alternatif preventif pentingnya antioksidan dalam mencegah penyakit serta dapat diterapkan secara praktis dan ekonomis pada masyarakat khususnya petani.
Copyrights © 2025