Pendidikan karakter merupakan aspek fundamental dalam pembentukan kepribadian peserta didik, terutama di era globalisasi yang penuh tantangan moral dan etika. Dalam konteks pendidikan di Indonesia, peran guru bimbingan dan konseling (BK) menjadi krusial dalam membimbing siswa agar memiliki karakter yang kuat dan berintegritas. Namun, implementasi pendidikan karakter sering kali masih bersifat konseptual tanpa pendekatan yang terstruktur dan terukur. Oleh karena itu, pendekatan Outcome-Based Education (OBE) menjadi solusi inovatif dalam memperkuat efektivitas pendidikan karakter. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi penguatan peran guru BK dalam menerapkan pendidikan karakter berbasis OBE di SMA dan SMK di Kota Surabaya. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah pelatihan, pendampingan, dan evaluasi berbasis OBE, di mana guru BK dibekali pemahaman mengenai perancangan tujuan pembelajaran berbasis capaian, metode asesmen yang berorientasi hasil, serta teknik bimbingan yang mendukung perkembangan karakter siswa. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pendekatan OBE mampu meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru BK dalam menerapkan pendidikan karakter yang lebih sistematis, terarah, dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Guru BK yang terlibat dalam program ini mengalami peningkatan kompetensi dalam merancang program bimbingan yang berbasis capaian pembelajaran serta lebih mampu mengukur dampak pendidikan karakter terhadap siswa. Dengan demikian, implementasi pendidikan karakter berbasis OBE berpotensi menjadi strategi yang efektif dalam membangun karakter siswa yang lebih baik di tingkat pendidikan menengah.
Copyrights © 2025