Guru-guru di SDN 06 Titih menghadapi tantangan berat dalam pengajaran, terutama karena keterbatasan kemampuan mereka dalam mengembangkan bahan ajar digital. Sebagian besar masih bergantung pada buku cetak dan bahan ajar konvensional, meskipun perkembangan teknologi menuntut materi yang lebih interaktif dan menarik. Selain itu, terbatasnya pelatihan dan kemampuan IT menghambat mereka untuk mengadopsi metode pengajaran yang lebih modern. Jika dibiarkan, kualitas pembelajaran dan profesionalisme guru berisiko menurun. Menyadari hal ini, tim pengabdian mengadakan pelatihan pengembangan bahan ajar digital berbasis aplikasi Artificial Intelligence (AI) bagi 70 guru dari enam sekolah dasar di SD Gugus III Kecamatan Baso, Kabupaten Agam. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan teknis guru dalam mengembangkan bahan ajar yang lebih interaktif, inovatif, dan sesuai dengan kebutuhan siswa serta perkembangan zaman. Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk membekali guru dengan keterampilan yang memungkinkan mereka menciptakan materi pembelajaran yang lebih menarik dan relevan dengan era digital.
Copyrights © 2025