Penelitian ini mengkaji hubungan kompleks antara investasi, pengeluaran pemerintah, pertumbuhan ekonomi, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Menggunakan analisis regresi dan uji Sobel, studi ini bertujuan untuk memahami interaksi faktor-faktor tersebut dan kontribusinya terhadap pembangunan daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengeluaran pemerintah memiliki pengaruh positif signifikan terhadap IPM, sementara investasi tidak menunjukkan efek langsung yang signifikan secara statistik. Terdapat hubungan negatif yang signifikan antara IPM dan pertumbuhan ekonomi dalam jangka pendek, mengindikasikan adanya trade-off potensial antara pembangunan manusia dan pertumbuhan ekonomi jangka pendek. Pengeluaran pemerintah berperan sebagai mediator antara investasi dan pertumbuhan ekonomi, menekankan pentingnya kebijakan fiskal yang efektif. Studi ini menggarisbawahi kebutuhan akan strategi pembangunan yang seimbang dan inklusif, memprioritaskan baik pembangunan manusia maupun pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Temuan ini memiliki implikasi penting bagi pembuat kebijakan di Sumatera Utara dan daerah berkembang serupa, menyarankan perlunya pengeluaran pemerintah yang terarah, alokasi sumber daya yang efisien, dan perspektif jangka panjang dalam memahami hubungan antara pembangunan manusia dan pertumbuhan ekonomi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025