Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis Pengaruh Investasi dan Pengeluaran Pemerintah Terhadap IPM dan Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Sumatera Utara Pasaribu, Julio Rikky Supriadi; Manik, Citra Wulandari; Silaban, Krisnawati; Manurung, Mahlina Putri; Silaban, Putri Sari Margaret Julianty
Journal of Education Technology Information Social Sciences and Health Vol 4, No 1 (2025): March 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jetish.v4i1.4307

Abstract

Penelitian ini mengkaji hubungan kompleks antara investasi, pengeluaran pemerintah, pertumbuhan ekonomi, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Menggunakan analisis regresi dan uji Sobel, studi ini bertujuan untuk memahami interaksi faktor-faktor tersebut dan kontribusinya terhadap pembangunan daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengeluaran pemerintah memiliki pengaruh positif signifikan terhadap IPM, sementara investasi tidak menunjukkan efek langsung yang signifikan secara statistik. Terdapat hubungan negatif yang signifikan antara IPM dan pertumbuhan ekonomi dalam jangka pendek, mengindikasikan adanya trade-off potensial antara pembangunan manusia dan pertumbuhan ekonomi jangka pendek. Pengeluaran pemerintah berperan sebagai mediator antara investasi dan pertumbuhan ekonomi, menekankan pentingnya kebijakan fiskal yang efektif. Studi ini menggarisbawahi kebutuhan akan strategi pembangunan yang seimbang dan inklusif, memprioritaskan baik pembangunan manusia maupun pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Temuan ini memiliki implikasi penting bagi pembuat kebijakan di Sumatera Utara dan daerah berkembang serupa, menyarankan perlunya pengeluaran pemerintah yang terarah, alokasi sumber daya yang efisien, dan perspektif jangka panjang dalam memahami hubungan antara pembangunan manusia dan pertumbuhan ekonomi.
Social Welfare Analysis: An Economic Study Of Human Development Index, Income Inequality And Poverty In The Provinces Of Aceh And North Sumatera Fadiya, Feny; Manurung, Mahlina Putri; Saajidah, Annisah; Nasution, Armin Rahmansyah; Pratiwi, Audina; Silaban, Krisnawati; Sirait, Melani Manginar
Jurnal Ekonomi Balance Vol. 20 No. 1 (2024): June 2024
Publisher : Perpustakaan dan Penerbitan Unismuh Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jeb.v20i1.13093

Abstract

This study was conducted with the aim of knowing how much social inequality occurs between Aceh province and North Sumatra province. The method in collecting and processing data uses descriptive qualitative, where the data obtained is described through graphs as a measure of inequality. The samples in this study are; Human Development Index, Net Income and poverty. The results of this study are 1) The Human Development Index is at an unequal point where North Sumatra province is below Aceh province. 2) Through the net income graph, North Sumatra province is dominantly higher than Aceh province. 3) The poverty index of Aceh province is greater than that of North Sumatra province. 4) Through the processed data, North Sumatra province has superior inequality than Aceh province with two samples that are larger. Based on this research, the author makes a suggestion for the government to increase the policy of increasing employment for regions that do not have large revenues, and pay more attention to the efficiency of fiscal policies that have a direct impact on poverty.
The Effect of Labor Movement or Migration on the Indonesian Economy Manurung, Mahlina Putri; Hutabalian, Relli Anisma; Matondang, Khairani
Jurnal Ekonomi Balance Vol. 20 No. 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Perpustakaan dan Penerbitan Unismuh Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jeb.v20i2.13184

Abstract

This article examines the impact of migration and labor movement on the Indonesian economy, highlighting key areas such as economic growth, employment, consumer spending, and remittances from migrant workers. Labor migration has been a significant aspect of Indonesia’s economic structure, affecting both the domestic labor market and the broader economic landscape. The article explores how the outflow of Indonesian workers abroad influences employment dynamics, with some sectors benefiting from reduced domestic competition, while others experience labor shortages. Additionally, remittances from migrant workers play a crucial role in boosting household income, contributing to consumer spending, and stimulating local economies in various regions. The study also delves into the Indonesian government's policies and initiatives aimed at managing labor migration, including the protection of migrant workers' rights, improving workforce skills, and addressing challenges related to illegal migration. By analyzing the multifaceted impacts of labor migration, this article provides a comprehensive understanding of its role in shaping Indonesia's economic development. The findings suggest that while labor migration offers significant benefits through remittances and economic growth, challenges such as labor exploitation and brain drain require effective policy responses to maximize the positive impacts on the national economy.
Strategi Pengembangan Human Capital untuk Meningkatkan Daya Saing Ekonomi di Era Digital Manurung, Mahlina Putri; Nasution, Putri Andini; Salsabila, Salsabila; Rambe, Rolil; Hidayat, Nasrullah; Dalimunthe , Muhammad Bukhori
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 4 (2026): November - January
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i4.3569

Abstract

Perkembangan pesat teknologi digital telah mengubah secara fundamental struktur dan dinamika perekonomian global, dimana daya saing suatu negara kini semakin ditentukan oleh kualitas sumber daya manusia (human capital) yang adaptif, inovatif, dan berkompetensi digital tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan merumuskan strategi pengembangan human capital sebagai upaya meningkatkan daya saing ekonomi Indonesia di era digital, dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan studi kepustakaan. Hasil kajian menunjukkan bahwa human capital memberikan kontribusi signifikan dalam peningkatan produktivitas, percepatan inovasi teknologi, serta kemampuan adaptasi digital yang cepat dan berkelanjutan. Strategi pengembangan yang efektif meliputi penguatan kompetensi digital melalui pembelajaran berkelanjutan (lifelong learning), digitalisasi sistem manajemen sumber daya manusia (HRIS), pembentukan kepemimpinan adaptif, serta kolaborasi lintas sektor dalam model triple helix antara pemerintah, sektor industri, dan dunia pendidikan. Faktor penentu keberhasilan pengembangan adalah literasi digital yang merata, pendidikan dan pelatihan berbasis teknologi mutakhir, penyediaan infrastruktur digital yang memadai, kebijakan pemerintah yang proaktif dan suportif, budaya organisasi inovatif, serta ekosistem digital yang sinergis dan inklusif. Teknologi dan pelatihan digital memegang peranan penting dalam memberikan akses pembelajaran luas dan mendorong program peningkatan keterampilan (upskilling) serta pemutakhiran keterampilan (reskilling) secara berkelanjutan. Penelitian ini menegaskan bahwa pembangunan human capital yang terintegrasi dan komprehensif merupakan kunci utama untuk memperkuat daya saing ekonomi nasional Indonesia menghadapi tantangan transformasi digital di kancah global. Tanpa investasi manusia yang cerdas, adaptif, dan inovatif, transformasi digital berpotensi memperlebar kesenjangan sosial-ekonomi dan menghambat kemajuan pembangunan ekonomi negara.
Analisis Kualitatif: Peran Stabilitas Politik, Investasi Asing Langsung, dan Kualitas Regulasi Dalam Pembentukan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2014-2023 Saajidah, annisah; Sirait, Melani Manginar; Manurung, Mahlina Putri; Nasution, Armin Rahmansyah
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 4 (2026): November - January
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i4.3706

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi keterkaitan antara stabilitas politik, arus investasi asing langsung (FDI), dan kualitas regulasi dalam membentuk dinamika pertumbuhan ekonomi Indonesia selama periode 2014–2023. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif berbasis analisis tren makroekonomi, dengan memanfaatkan data PDB riil, indeks stabilitas politik, nilai FDI, serta skor kualitas regulasi yang dihimpun dari Worldwide Governance Indicators (WGI). Analisis menunjukkan bahwa stabilitas politik berfungsi sebagai landasan utama yang memengaruhi persepsi risiko dan keyakinan investor. Kondisi politik yang relatif stabil pada sebagian besar periode penelitian mendorong arus FDI masuk ke sektor-sektor produktif, terutama manufaktur, energi, dan ekonomi digital. Stabilitas ini tercermin dari transisi kepemimpinan yang berjalan konstitusional, minimnya gejolak sosial berskala besar, serta konsistensi arah kebijakan ekonomi yang pro-pertumbuhan. Kualitas regulasi terbukti memainkan peran krusial sebagai penggerak pendukung yang memastikan FDI dapat memberikan dampak ekonomi optimal. Kepastian hukum, efektivitas birokrasi, transparansi kebijakan, dan perlindungan hak investasi memperkuat kepercayaan investor sekaligus meminimalkan biaya transaksi. Reformasi seperti sistem Online Single Submission (OSS) dan Undang-Undang Cipta Kerja telah mempercepat proses investasi. Temuan penelitian mengonfirmasi adanya interaksi simultan antara stabilitas politik, kualitas regulasi, dan FDI yang secara kolektif mempercepat pertumbuhan ekonomi, khususnya pada fase pemulihan pascapandemi. Hasil studi menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak hanya digerakkan oleh dinamika pasar, tetapi juga dipengaruhi secara signifikan oleh fondasi politik yang stabil dan tata kelola regulatif yang efektif untuk keberlanjutan jangka panjang.