Banjir rob di wilayah kerja Puskesmas Tembelan Sampit berdampak pada kecemasan masyarakat. Program pengabdian masyarakat dilakukan untuk melatih 15 kader kesehatan jiwa menggunakan aplikasi "TEMASEFT" (Terapi Mandiri SEFT) berbasis Android, yang memfasilitasi terapi SEFT (Spiritual Emotional Freedom Technique) dalam menurunkan kecemasan.Intervensi dilakukan selama 1 hari dalam tiga tahap: (1) pelatihan teknis aplikasi kepada kader, (2) implementasi aplikasi pada 15 orang kader, dan (3) evaluasi hasil intervensi. Aplikasi TEMASEFT memiliki tiga fitur utama : screening tingkat kecemasan berdasarkan HARS (14 item), video panduan terapi SEFT, dan screening ulang tingkat kecemasan untuk mengevaluasi perubahan setelah terapi. Hasil menunjukkan 93% kader mampu menggunakan aplikasi dengan baik, dan 87% mengalami penurunan kecemasan dari kategori ringan (skor 14-20) ke tidak mengalami kecemasan (skor <14). Aplikasi dinilai praktis dan efektif mendukung terapi mandiri. Kesimpulannya, pendampingan kader dengan aplikasi TEMASEFT adalah solusi inovatif dan efisien untuk pemulihan psikologis masyarakat pasca bencana. Pengembangan aplikasi disarankan mencakup fitur seperti konsultasi daring dan mode krisis kecemasan guna meningkatkan efektivitas.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025