Penyakit demam tifoid, yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi, adalah masalah kesehatan serius di banyak negara, termasuk Indonesia, khususnya di Rumah Sakit Primaya Bhakti Wara Pangkalpinang. Penyakit ini umum di negara dengan sanitasi buruk. Faktor-faktor yang diduga mempengaruhi terjadinya demam tifoid meliputi usia, jenis kelamin, pendidikan, kebersihan pribadi, dan kebersihan lingkungan. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan peningkatan kasus demam typhoid fever di Rumah Sakit Primaya Bakti Wara pada tahun 2024. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross-sectional. Sampel penelitian terdiri dari 69 responden memiliki diagnosa demam tifoid (Typhoid Fever). Data dikumpulkan melalui kuesioner dan rekam medis, kemudian dianalisis menggunakan uji statistik Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan hubungan signifikan antara usia, jenis kelamin, pendidikan, personal hygiene, dan lingkungan hygiene dengan peningkatan penyakit Typhoid Fever di Rumah Sakit Primaya Bhakti Wara dengan p-value = 0,000 < 0,05. Temuan ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi bagi pihak rumah sakit dan otoritas kesehatan untuk melakukan intervensi yang tepat dalam mengurangi prevalensi Typhoid Fever di masa mendatang.
Copyrights © 2024