Mangrove merupakan salah satu ekosistem laut yang paling produktif dengan beranekaragam flara dan fauna mangrove, daerah yang dipengaruhi oleh pasang surut air laut, daerah asuhan (nursery ground) dan tempat mencari makan bagi biota laut, Selain itu, daun, batang, akar dan bunga mangrove telah digunakan sebagai pewarna alami dalam pembuatan kerajinan tangan atau bahan tekstil yang disebut dengan istilah teknik batik ecoprint mangrove. Produk batik ecoprint mangrove menghasilkan nuansa warna alami dengan motif yang indah yang ramah lingkungan. Sasaran pelatihan Program Desa Binaan (PDB) yaitu mitra KPM Sekat Bakau Desa Buruk Bakul Kabupaten Bengkalis yang berjumlah 20 orang, dibantu oleh mahasiswa Kukerta MBKM LPPM Universitas Riau tahun 2024 berjumlah 10 orang. Tujuan kegiatan PDB yaitu transfer iptek batik ecoprint mangrove pada mitra KPM Sekat Bakau dan masyarakat di Desa Buruk Bakul, dengan menghasilkan produk ecoprint yang berkualitas. Diharapkan mendorong masyarakat melakukan upaya konservasi hutan mangrove berkelanjutan dan membentuk desa binaan yang mandiri. Peserta pelatihan sangat antusias dan memiliki motivasi untuk membuat batik ecoprint mangrove. Hal ini dapat menjadi alternatif mata pencaharian untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Desa Buruk Bakul.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024