Pertumbuhan penduduk dan ekonomi di Kota Banda Aceh mengakibatkan perpindahan besar-besaran dari desa ke kota. Kondisi ini menuntut penyediaan infrastruktur jalan yang memadai untuk memastikan kelancaran pergerakan. Namun, tingginya volume lalu lintas sering kali menimbulkan konflik di persimpangan dan U- Turn. Salah satunya adalah di ruas Jalan Tentara Pelajar, Merduati, Kota Banda Aceh, di mana beberapa kendaraan mengalami kesulitan dalam melakukan manuver U-Turn secara lancar. Penelitian ini bertujuan untuk memahami karakteristik arus lalu lintas dan pengaruh fasilitas U-Turn terhadap arus lalu lintas di bukaan median jalan. Penelitian ini dilaksanakan dengan berpedoman kepada MKJI 1997. Data dari penelitian ini diolah dan dianalisis untuk mengevaluasi pengaruh U-Turn terhadap kecepatan, kepadatan dan volume lalu lintas. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa volume lalu lintas tertinggi terjadi pukul 17.00-18.00 WIB di berbagai hari pengamatan. Pada hari senin, volume tertinggi mencapai 1269,10 smp/jam serta pada hari kamis dan minggu, volume tertinggi masing-masing adalah 1207,70 smp/jam dan 1251,75 smp/jam. Kecepatan terendah pada arus terganggu tercatat pada hari kamis, sebesar 13,14 km/jam. Kemudian Kepadatan tertinggi terjadi pada hari kamis, untuk arus terganggu adalah 164,78 kend/km. Nilai derajat kejenuhan yaitu pada hari senin mewakili volume kendaraan tertinggi didapatkan DS < 0,75 yaitu sebesar 0,45, sehingga Tingkat Pelayanannya (LOS) dikategorikan C: 0,45 - 0,74 Arus stabil, kecepatan. Hal ini menunjukkan bahwa U- Turn mempengaruhi distribusi lalu lintas secara signifikan, terutama pada jam-jam puncak.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025