WHO mendefinisikan bahwa desa dan masyarakat pedesaan dapat dikatakan sehat apabila tingkat penyakit menular yang rendah, anggota masyarakat memiliki akses ke pelayanan kesehatan. Provinsi Jawa Barat sebagai salah satu provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia. Jawa Barat menempati posisi pertama dengan jumlah penduduk mencapai 48,2 juta jiwa dengan beragam permasalahan Kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis formulasi kebijakan kesehatan terkait penggunaan dana desa untuk bidang kesehatan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif melalui pengumpulan data dengan menggunakan wawancara mendalam dan observasi terhadap informan diantaranya; Kepala desa, Ketua Badan permusyawaratan Desa, Kepala Puskesmas kecamatan setempat dengan total responden enam orang yang dilakukan pada bulan Agustus – Desember 2021. Kesimpulan yang didapatkan yakni pada tahapan formulasi penggunaan dana desa bidang Kesehatan, terdapat salah satu desa yang belum nampak peran dari Badan Permusyawaratan Desa dalam menghimpun persoalan terkait kesehatan serta tidak ditemukan adanya kerjasama yang optimal dengan puskesmas dalam mengidentifikasi persoalan Kesehatan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024