Pendidikan Islam memiliki peranan fundamental dalam membentuk individu yang tidak hanya memahami ajaran agama secara mendalam, tetapi juga mampu mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Dalam konteks ini, pengelolaan sumber daya manusia (SDM) menjadi salah satu kunci utama dalam menjaga dan meningkatkan mutu lembaga pendidikan Islam. Pengelolaan SDM dalam pendidikan Islam tidak terlepas dari berbagai tantangan, baik dari sisi internal lembaga maupun pengaruh eksternal yang terus berkembang. Hasil kajian menunjukkan bahwa pengembangan SDM harus dilakukan secara berkelanjutan dengan penerapan fungsi-fungsi manajerial yang tepat, seperti perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan. Keberhasilan manajemen SDM sangat dipengaruhi oleh sejumlah strategi penting, antara lain proses rekrutmen yang selektif, peningkatan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan, kepemimpinan yang memiliki visi, sistem penilaian kinerja yang objektif, pemanfaatan teknologi informasi, serta kolaborasi antar lembaga pendidikan. Di sisi lain, lembaga pendidikan Islam juga harus siap menghadapi tantangan eksternal seperti kemajuan teknologi, perubahan struktur demografis, pergeseran nilai-nilai sosial, tekanan ekonomi, serta dinamika kebijakan hukum dan politik. Oleh karena itu, respons yang cepat dan sistem pengelolaan internal yang adaptif sangat dibutuhkan agar lembaga tetap mampu bersaing dan menjawab tuntutan zaman. Dengan manajemen SDM yang efektif dan terarah, lembaga pendidikan Islam akan lebih mudah dalam mewujudkan visinya untuk mencetak generasi yang unggul dalam ilmu pengetahuan, kuat dalam keimanan, dan berakhlak mulia sesuai ajaran Islam.  
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025