Analisis SWOT dalam Pengelolaan Pariwisata Berkelanjutan: Studi Kasus Destinasi Wisata Lombongo

Moch Rio Pambudi (Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo)
Sunarty Suly Eraku (Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo)
Ninasafitri Ninasafitri (Program Studi Teknik Geologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo)
Ramla Hartini Melo (Program Studi Ilmu Lingkungan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo)

Jurnal Riset dan Pengabdian Interdisipliner

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi keberlanjutan wisata Lombongo dengan pendekatan SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) guna memberikan rekomendasi strategis dalam pengembangan pariwisata berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui angket, observasi, dan dokumentasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa wisata Lombongo berada dalam Kuadran I (Strategi Agresif/SO), yang berarti destinasi ini memiliki kekuatan yang dapat dimanfaatkan untuk menangkap peluang yang ada. Kekuatan utama meliputi daya tarik alam yang unik, dukungan pemerintah, dan fasilitas wisata yang tersedia, sementara peluang terbesar terletak pada tren ekowisata, promosi digital, serta pengembangan event pariwisata. Berdasarkan posisi ini, strategi yang direkomendasikan adalah penguatan infrastruktur wisata, pengembangan ekowisata berbasis edukasi, pemanfaatan teknologi digital untuk promosi, serta peningkatan keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan destinasi. Implementasi strategi ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing dan keberlanjutan wisata Lombongo, serta memberikan manfaat ekonomi, sosial, dan lingkungan bagi masyarakat setempat. Oleh karena itu, diperlukan sinergi antara pemerintah, pengelola wisata, serta masyarakat untuk memastikan keberhasilan strategi yang diterapkan.