<![CDATA[Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa pada materi siklus air, serta penggunaan modela tau metode pembelajaran yang masih konvensional. Hal ini dibuktikan dengan hasil belajar materi siklus air yang masih di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Salah satu model pembelajaran yang diteraPkan untuk mengatasi masalah tersebut adalah model Project Based Laerning (PJBL). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Project based learning (PJBL) melalui pembuatan diorama siklus air terhadap hasil belajar siswa kelas V SDN SatialaksanaMetode penelitin ini adalah metode eksperimen. Jenis eksperimen tersebut adalah Pre-Experimental Design dengan bentuk One Group Pretest Posttest Design. Populasi pada penelitian ini terdiri dari seluruh siswa kelas V SDN Satialaksana yang berjumlah 15 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan uji statistik yang terdiri dari uji normalitas, homogenitas, dan uji hipotesis (uji-t).Hasil penelitian ini menunjukan nilai pretest sebesar 54,6, sedangkan nilai posttest mencapai 89,3. Hal ini menunjukkan perbedaan yang signifikan antara nilai pretest dan nilai posttest. Hasil analisis data yang diperoleh pada penelitian ini berdistribusi normal dan homogen dengan taraf signifikansi normalitas data yaitu 0,200 0,05, taraf signifikansi homegentias data yaitu 0,244 0,05. Pengujian hipotesis menggunakan (uji-t) diperoleh signifikansi (2-toled) 0,00 0,05 artinya model pembelajarn Project based learning (PJBL) melalui pembuatan diorama siklus air berpengaruh terhadap hasil belajar siswa kelas V SDN Satialaksana.]]>
Copyrights © 2025
