Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran massage olahraga dalam persiapan atlet sepak bola, dengan fokus pada manfaat dan penerapannya dalam program pelatihan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, yang melibatkan wawancara mendalam dengan pelatih, fisioterapis, dan pemain, serta survei untuk mengukur persepsi mereka terhadap massage. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 80% pemain merasa lebih cepat pulih setelah sesi massage, dan 70% melaporkan peningkatan performa selama latihan dan pertandingan. Selain itu, wawancara dengan pelatih dan fisioterapis mengungkapkan bahwa 90% dari mereka percaya bahwa massage membantu mengurangi risiko cedera dan meningkatkan fleksibilitas otot. Analisis tematik dari data yang dikumpulkan mengidentifikasi tema utama seperti pemulihan fisik, pengurangan ketegangan otot, dan peningkatan sirkulasi darah. Dampak psikologis dari massage juga diakui, dengan banyak pemain melaporkan perasaan lebih tenang dan fokus setelah terapi. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa penerapan massage olahraga secara teratur merupakan elemen krusial dalam program pelatihan atlet sepak bola elit, yang tidak hanya mendukung pemulihan fisik tetapi juga kesehatan mental atlet. Dengan demikian, disarankan agar tim sepak bola mengintegrasikan teknik-teknik massage ke dalam rutinitas pelatihan mereka untuk mencapai performa optimal dan meminimalkan risiko cedera. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan praktik terbaik dalam pelatihan atlet serta menjadi referensi untuk penelitian lebih lanjut mengenai pengaruh terapi fisik dalam olahraga.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025