Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menguak makna dan struktur pembangun dalam buku "Loteng-Loteng Rahasia" yang berjudul "Rasa Takut" karya dari penulis Anne Frank. Peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif untuk mengolah data. Dengan metode penelitian deskriptif kualitatif, peneliti memperoleh dan mengolah data dengan cara membaca cerita kemudian menganalisis cerita menggunakan pendekatan teori strukturalisme. Analisis strukturalisme pada cerita berfokus pada mencari unsur intrinsik seperti tema, penokohan, alur, latar, sudut pandang, gaya bahasa, dan amanat dalam cerita. Serta digunakan juga unsur ekstresntik yang terdapat pada teori strukturalisme seperti latar belakang penulis cerita, kondisi sosial penulis cerita, dan kondisi agama penulis cerita. Hasil data yang didapatkan setelah analisis panjang menunjukkan jika semua fokus penelitian menghasilkan hasil. Terdapat tema yang menjadi pondasi utama cerita serta penokohan yang membuat cerita menjadi hidup, terdapat pula alur yang terhubung ke dalam latar belakang sehingga membuat cerita menjadi nyata. Penggunaan gaya bahasa dan penempatan sudut pandang menghasilkan kekuatan tersendiri agar pembaca dapat merasakan apa yang terjadi di dalam cerita. Amanat yang disampaikan penulis juga dapat diketahui dengan mudah setelah membaca keseluruhan cerita. Selain unsur intrinsik tersebut, terdapat pula unsur ekstrinstik yang menjadi alasan penulis cerita menciptakan karyanya. Terpengaruh oleh masa lalunya yang hidup dalam teror peperangan, Anne Frank memutuskan untuk menuliskan cerita yang pernah menjadi pengalaman hidupnya. Kondisi sosial yang sebelumnya baik-baik saja berubah setelah masa peperangan, pikiran terhadap sesama menghilang dan hanya menyisakan harapan untuk selamat. Kemudian kondisi agama yang dialaminya juga sulit. Penganut Yahudi termasuk Anne Frank sendiri terpaksa hidup dalam teror pembantaian yang dilakukan oleh Adolf Hitler yang mengeluarkan perintah untuk membantai habis kaum Yahudi.
Copyrights © 2025