SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan
Vol 9, No 3 (2025): May

Upaya peningkatan pengetahuan berhenti merokok melalui edukasi dan peragaan bahaya rokok dengan alat sederhana

Kurniawan, Yuwono Tulus (Unknown)
Artanti, Sekar Arum (Unknown)
Fitrianisa, Nadya (Unknown)
Indriatno, Anang Wiwik (Unknown)
Wardhana, Naufal Al Faris (Unknown)
Khairunnisa, Sekarayu Septia (Unknown)
Amellia, Nazzala Luthfin (Unknown)
Dewa, Yusuf Kusuma (Unknown)
Pratami, Rani Windasari (Unknown)
Damayanti, Indy Anindya (Unknown)
Nafisyah, Nafisyah (Unknown)
Egan, Zahir Khan Gaddy Shaquille (Unknown)
Nisaa, Salsabila Amarti (Unknown)
Dea, Salsabila Ratna (Unknown)
Octavia, Tania (Unknown)
Zulaikhah, Siti Thomas (Unknown)
Prasetijono, Purwito Soegeng (Unknown)
Suparmi, Suparmi (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 May 2025

Abstract

Abstrak Hasil analisa situasi menunjukkan bahwa indikator keberhasilan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) di RW 02 Kelurahan Bangetayu Kulon, Kota Semarang untuk anggota keluarga tidak ada yang merokok baru mencapai 36,7% dari target 100%. Tingginya perokok di RW ini saah satunya disebabkan oleh rendahnya tingkat pengetahuan masyarakat tentang bahaya merokok. Pengabdian kepada masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan mengenai bahaya merokok bagi kesehatan sebelum dan sesudah edukasi dan peragaan bahaya rokok dengan alat sederhana. . Pelaksanaan PkM melaiputi 3 tahapan yaitu persiapan berupa analisa situasi menggunakan kuesioner PIS-PK dan mawas diri, edukasi dan evaluasi menggunakan kuesioner pretest dan posttest. Edukasi berupa penyuluhan dengan tema “Lepaskan Rokok, Gapai Awet Sehat (LEGA)”. Edukasi menggunakan media leaflet, powerpoint,video dan alat peraga. Tingkat pengetahuan peserta  pada saat pre test  sebesar 6,00±1,75 dan posttest sebesar 8.34 ±1,45, sehingga terdapat peningkatan pengetahuan sebesar 28,05%. Hasil uji Wilcoxon menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan (p<0.05) antara tingkat pengetahuan peserta sebelum dan sesudah edukasi Edukasi dan peragaan bahaya rokok dengan alat sederhana terbukti dapat meningkatkan tingkat pengetahuan untuk berhenti merokok bagi warga RW 02 Kelurahan Bangetayu Kulon, Kota Semarang. Upaya menurunkan bahaya rokok di masyarakat perlu memperoleh dukungan dari semua pihak diantaranya keluarga, tokoh masyarakat dan puskesmas. Tindak lanjut yang bisa dilakukan adalah pemasangan poster bahaya merokok di pojok rokok untuk terus mengedukasi masyarakat tentang bahaya rokok. Kata kunci: rokok; edukasi; leaflet; video; alat peraga.. Abstract The situational analysis showed that the success indicator of the Healthy Indonesia Program with a Family Approach (PIS-PK) in RW 02, Bangetayu Kulon Subdistrict, Semarang City, for the criterion of having no family members who smoke has only reached 36.7% of the 100% target. The high number of smokers in this area is partly due to the low level of public knowledge about the dangers of smoking. This community service (PkM) aims to assess the level of knowledge regarding the health hazards of smoking before and after education and demonstrations using simple tools. The implementation of the PkM consists of three stages: preparation (including situational analysis using the PIS-PK questionnaire and self-assessment), education, and evaluation using pretest and posttest questionnaires. The education activity carried the theme "Lepaskan Rokok, Gapai Awet Sehat (LEGA)" or “Let Go of Cigarettes, Embrace Lasting Health.” It used leaflets, PowerPoint presentations, videos, and simple demonstration tools. The participants’ knowledge score increased from a pretest average of 6.00±1.75 to a posttest average of 8.34±1.45, indicating a 28.05% improvement. The Wilcoxon test results showed a significant difference (p<0.05) between participants' knowledge levels before and after the educational session. Education and demonstrations using simple tools proved effective in increasing knowledge about quitting smoking among residents of RW 02, Bangetayu Kulon Subdistrict, Semarang City. Efforts to reduce the dangers of smoking in the community require support from all parties, including families, community leaders, and health centers. A recommended follow-up action is to install anti-smoking posters in smoking corners to continuously educate the public about the dangers of smoking. Keywords: : smoking; education; leaflet; video; teaching aids.

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

jpmb

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Computer Science & IT Control & Systems Engineering Economics, Econometrics & Finance Education Engineering Environmental Science Health Professions Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Medicine & Pharmacology Nursing Public Health Social Sciences Other

Description

SELAPARANG : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan merupakan jurnal yang mendiseminasikan setiap pemikiran dan ide gagasan atas hasil penelitian dan pemanfaatan teknologi untuk diimplementasikan kepada masyarakat mencakup ; (1). Bidang ilmu pengetahuan ; MIPA (Matematika, Fisika, Kimia, Biologi), ...