Masyarakat perkotaan khususnya di Desa Tegal Boto Lor, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember, Jawa Timur telah melakukan kegiatan pertanian (urban farming) namun hanya terbatas dengan menggunakan pot didepan rumah serta terbatas hanya pada tanaman hias dan beberapa pohon non komsumtif. Dalam hal ini, tim pelaksana pengabdian kepada masyarakat memberikan inovasi terbaru terkait konsep urban farming melalui budidaya wall gardening dengan menanam tanaman komsumtif (sayur-sayuran) yang memiliki manfaat dan nilai jual tinggi. Kegiatan pengabdian ini dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu 1) sosialisasi dan peningkatan softskill, 2) percontohan wall gardening dan peningkatan hardskill serta 3) monitoring dan evaluasi. Hasil dari kegiatan ini sebagaian besar warga PKK RW 27 menunjukkan peningkatan wawasan, pengetahuan dan keterampilan dalam budidaya secara wall gardening. Serta warga PKK RW 27 lingkungan Tegal Boto menyatakan sangat puas (43%) dan puas (43%) terhadap keseluruhan rangkaian kegiatan wall gardening.
Copyrights © 2025