cover
Contact Name
Andarula Galushasti
Contact Email
agrimas@polije.ac.id
Phone
0282230101105
Journal Mail Official
agrimas@polije.ac.id
Editorial Address
https://agrimas.polije.ac.id/index.php/journal/about/editorialTeam
Location
Kab. jember,
Jawa timur
INDONESIA
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian
ISSN : -     EISSN : 29619645     DOI : -
Journal of Agrimas is a journal that disseminates research results in agriculture. This journal publishes original research to the community with a scope including Community Science and Technology Development in agriculture, Application of Science and Technology for agricultural-based regional development, and Application of vocational innovation products in agriculture. All submitted papers are fully peer-reviewed by qualified reviewers with expertise in the area appropriate for the article.
Articles 49 Documents
Pelatihan Pemasaran Bibit Berbasis E-Commerce sebagai Upaya Lanjutan dalam Pengembangan Sentra Durian di Desa Kemuning Lor Kurniasari, Leli; Rahayu, Sri; Firgiyanto, Refa
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian Vol. 1 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/agrimas.v1i1.1

Abstract

Durian (Durio zibethinus Murr.) merupakan komoditas unggulan hortikultura Indonesia. Produksi durian secara nasional masih didominasi oleh wilayah di daerah Pulau Jawa dengan Jawa Timur sebagai pemasok utama. Jember sebagai kabupaten terluas di Jawa Timur urutan ke tiga setelah Banyuwangi dan Malang masih belum mampu menjadi produsen durian karena produktivitasnya yang rendah. Produksi durian di Kabupaten Jember mengalami penurunan pada tahun 2019 dibandingkan tahun 2018. Upaya untuk menjadikan Desa Kemuning Lor Kecamatan Arjasa sebagai sentra durian adalah dengan mengoptimalkan pemanfaatan peluang pasar durian yang bermutu pemasaran seiring dengan berkembangnya teknologi informasi. Salah satu teknologi informasi yang menjadi kebutuhan mendasar dalam pemasaran atau perdagangan adalah e-commerce. Melalui kegiatan ini, petani mitra dilatih menggunakan aplikasi pemasaran e-commerce yang lebih mudah dan aplikatif seperti iklan di google, facebook, shopee dan tokopedia. Hal ini karena pemanfaatan teknologi internet dapat memperluas jaringan usaha dan terciptanya komunikasi yang efektif dalam menyampaikan nilai ekonomi dari penjual kepada pembeli sehingga mampu meningkatkan perubahan dalam hal volume penjualan dan prefernsi konsumen. Namun demikian, perlu pendampingan berkelanjutan sehingga petani dapat memaksimalkan akun-akun e-commerce dalam mendukung kegiatan pemasaran produk/bibit durian.
Penerapan Drip Irrigation dan Teknik Penyinaran untuk Meningkatkan Produksi pada Budidaya Buah Naga Pongoh, Ida Adha Anrosana; Rahmawati, Dwi; Wahyono, Nanang Dwi; Malika, Uyun Erma
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian Vol. 1 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/agrimas.v1i1.2

Abstract

Usaha tani buah naga memiliki potensi yang cukup besar untuk terus dikembangkan, terbukti permintaan atas buah naga di pasar yang masih cukup tinggi. Budidaya buah naga juga sangat cocok dikembangkan di beberapa wilayah di Indonesia, salah satunya di sekitar wilayah Jawa Timur, karena pada dasarnya buah naga dapat dibudidayakan baik di lahan kering ataupun basah, tanah bebatuan seperti lahan karst atau di lahan lembek seperti lahan gambut. Selain itu, tersedianya varietas-varietas buah naga yang sudah disertifikasi pemerintah seperti varietas yang memililiki produktifitas yang mampu mencapai dua puluh lima tahun masa produktif dalam sekali penanaman sangat mendukung dalam pengembangan kegiatan budidaya buah naga. Kabupaten Jember merupakan salah satu wilayah penghasil buah naga di Jawa Timur, seperti halnya yang dilakukan oleh CV Naura Farm yang selanjutnya disebut mitra dalam kegiatan ini. Mitra menghadapi beberapa kendala dalam melakukan usahanya tersebut, yaitu berkaitan dengan produktifitas hasil panen yang kurang optimal. Hal tersebut disebabkan karena kebutuhan air dan pencahayaan pada tanaman buah naga yang belum tercukupi secara maksimal. Kebutuhan air harus terpenuhi untuk meminimalisir kerontokan bunga yang menyebabkan penurunan produksi buah naga. Selain itu, buah naga merupakan tanaman yang membutuhkan cahaya matahari maksimal 13 jam per hari, namun hal ini belum terpenuhi secara maksimal sehingga buah naga akan berbuah hanya pada waktu tertentu saja. Secara ekonomi, kondisi ini cukup merugikan bagi para petani buah naga. Oleh karena itu, melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diberikan solusi peningkatan produktivitas buah naga dengan menawarkan suatu inovasi berupa pengairan sistem tetes (drip irrigation) dan teknik penyinaran. Teknologi ini mampu mengatasi kecukupan pengairan dan memaksimalkan pembungaan, sehingga harapannya hasil produksi buah naga yang diusahakan oleh mitra dapat meningkat.
Pengembangan Potensi Lokal Melalui Pelatihan Pembuatan VCO (Virgin Coconut Oil) Sebagai Immune Booster di Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember Harlianingtyas, Irma; Fisdiana, Usken; Triwiarto, Cherry; Kusuma, Satria Indra; Supriyadi
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian Vol. 1 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/agrimas.v1i1.4

Abstract

Wuluhan menjadi sentra kelapa di Kabupaten Jember dengan luas lahan kebun kelapa mencapai 1.350 ha. Banyaknya kelapa di Wuluhan masih belum dimanfaatkan secara maksimal. Salah satu pemanfaatan dari kelapa di Wuluhan adalah olahan gula kelapa. Selebihnya kelapa yang dimiliki petani dan masyarakat hanya dijual dalam betuk kopra dan buah kelapa butiran, sehingga harga masih rendah dan tidak kompetitif di pasaran. Potensi buah kelapa yang dapat dijadikan produk komersial ini belum banyak diketahui masyarakat. Salah satu produk olahan kelapa yang memiliki nilai jual tinggi adalah minyak kelapa murni yang dikenal dengan Virgin Coconut Oil (VCO). Di dalam VCO terdapat  asam laurat yang bersifat antivirus, antibakteri, antiprotozoal, meningkatkan daya tahan tubuh, dan mempercepat proses penyembuhan. Mitra dalam kegiatan ini adalah kelompok masyarakat yang berminat untuk mengembangkan potensi daerah melalui Pelatihan pembuatan VCO yang diberikan menggunakan metode sentrifugal. Pada kegiatan ini mitra juga diberikan pelatihan pengemasan dan manajemen usaha. Peserta pelatihan sangat antusias dan semangat dalam mengikuti pelatihan. Kegiatan ini menambah pengetahuan dan keterampilan masyarakat membuat VCO, terciptanya produk VCO lokal, meningkatkan  motivasi mitra untuk berwirausaha mandiri.
Produk Brownies Kukus Mangga Sebagai Kegiatan Usaha Ibu-Ibu PKK Desa Subo, Kec. Pakusari, Kab. Jember Ambarkahi, Ratih Puspitorini Yekti; Retnowati, Naning; Wardani, Dyah Kusuma; Andini, Paramita; Cahyaningrum, Deltaningtyas Tri
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian Vol. 1 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/agrimas.v1i1.5

Abstract

Mangga merupakan produk holtikultura yang berada di posisi 5 (lima) besar di wilayah Kabupaten Jember. Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil produksi buah mangga memegang peranan penting dalam bidang agoindustri. Salah satu diversifikasi produk olahan mangga yang menarik untuk dikembangkan adalah brownies kukus mangga.Kegiatan pengabdian ini dilakukan bertujuan untuk dapat menambah pengetahuan dan keterampilan Ibu-ibu PKK warga Desa Subo, Kec. Pakusari, Kab. Jember. Hal ini diharapkan agar Ibu-ibu warga Desa Subo, Kec. Pakusari, Kab. Jember memiliki ide berwirausaha dan mampu mandiri secara finansial. Program pengabdian ini akan dilakukan pada Ibu-ibu PKK Desa Subo, Kec. Pakusari, Kab. Jember. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Ibu-ibu PKK Desa Subo, Kec. Pakusari, Kab. Jember tentang proses berwirausaha brownies kukus mangga.
Budidaya Tanaman Hias Potless melalui Teknik Kokedama bersama PKK Kelurahan Wirolegi, Jember Arum, Laras Sekar; Murtiyaningsih, Hidayah; Suroso, Bejo; Muliasari, Risa Martha; Anggriawan, Rendy
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian Vol. 1 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/agrimas.v1i1.6

Abstract

Di masa pandemi saat ini, tanaman hias menjadi salah satu komoditas yang popular dan banyak sekali diminati masyarakat dari berbagai kalangan, baik sebagai hobi, pereda stress, dan bahkan bentuk usaha atau bisnis. Kokedama merupakan salah satu teknik budidaya potless atau tanpa pot, sehingga dapat mengurangi penggunaan bahan plastik yang limbahnya cukup merugikan, yang juga dapat memberikan nilai tambah ekonomi pada tanaman hias. Tujuan dari pengabdian budidaya tanaman hias dengan teknik kokedama ini diharapkan masyarakat melalui ibu-ibu PKK Wirolegi sebagai penggerak, memiliki aktivitas yang kreatif guna mengurangi kejenuhan dimasa pandemi dan meningkatkan pendapatan harian melalui wirausaha tanaman hias unik dengan memanfaatkan limbah bahan organik di sekitar lingkungan Wirolegi. Kegiatan ini dilakukan salam bentuk sosialisasi dan pelatihan langsung pembuatan kokedama tanaman hias. Hasil kegiatan ini adalah seluruh peserta kegiatan pengabdian ini sangat antusias dalam mencoba langsung pembuatan kokedama. Dengan kreativitas dan jiwa seni pada masing-masing individu, menghasilkan bentukan kokedama yang sangat variatif. Ibu-ibu PKK Kelurahan Wirolegi mendapatkan pengetahuan mengenai budidaya tanaman hias potless melalui pembuatan kokedama, dan variasi pengembangan bentuk kokedama. Selain itu, mereka juga mendapatkan pengetahuan mengenai peluang usaha kokedama, sehingga berpotensi untuk menciptakan ecopreneurship di lingkungan kelurahan setempat.
Pelatihan Kemampuan Kewirausahaan Remaja Masjid dalam Membuat Hand Sanitizer Herbal Ekstrak Pelepeh Pisang Pratama, Fredy Eka Ardhi; Wardani, Dyah Kusuma; Andini, Paramita; Brillyantina, Septine; Dhandy, Rahmat
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian Vol. 1 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/agrimas.v1i1.8

Abstract

Pemakaian hand sanitizer di anggap lebih efisien dan mudah karena bisa dibawa kemana saja tanpa membutuhkan air mengalir maupun sabun. Kegiatan pengabdian ini berupa edukasi dan sosilisasi pencegahan kuman dengan menjaga kebersihan tangan menggunakan hand sanitizer herbal di Karang Taruna Remaja Masjid Baitul Muttaqin Kabupaten Jember. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pencegahan kuman dengan menjaga kebersihan tangan menggunakan hand sanitizer herbal yang terbuat dari pelepah daun pisang serta harganya murah. Kegiatan ini diikuti oleh 25 peserta dan di laksanakan selama 5 (lima) hari dimulai tanggal 26-31 Januari 2020, bertempat di balai Perumahan Tegal Besar Permai II Lingkungan Karang Anyar Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah sosialisasi, diskusi serta pelatihan/praktek. Hasil dari kegiatan ini di harapkan mampu membantu masyarakat dalam meningkatkan kesadaran dalam menjaga diri serta lingkungan terhadap penyebaran kuman-kuman dengan cara membuat hand sanitizer herbal secara mandiri yang mudah serta murah.
Program Pengabdian Kepada Masyarakat Pelatihan Pembuatan Minuman Fungsional Teh Celup Daun Kersen di Yayasan Az-Zahra, Kab. Bondowoso Mardiana Handayani, Anna; Suparto; Supriyono; Bahariawan, Amal
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian Vol. 1 No. 2 (2022): OKTOBER
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/agrimas.v1i2.9

Abstract

Yayasan Az-Zahra merupakan salah satu pondok pesantren di Kabupaten Bondowoso yang memiliki santriwan/santriwati dari berbagai kalangan umur terdiri dari golongan peserta didik SD, SMP dan MAN/SMA. Waktu luang yang belum dimanfaatkan dengan baik oleh santriwan/santriwati merupakan permasalahan yang dihadapi pengurus Yayasan Az-zahra. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam membuat minuman fungsional teh celup daun kersen pada ustadz dan ustadzah (pengurus Yayasan Az-Zahra). PKM pelatihan pembuatan minuman fungsional teh celup daun kersen pada anggota pengurus anak yatim dan dhuafa di Yayasan Az-Zahra, Kabupaten Bondowoso telah dilaksanakan pada bulan September 2022 oleh tim penulis. Tahapan pelatihan terdiri dari tiga tahapan yaitu 1) melakukan survey awal untuk menentukan analisis situasi dan masalah yang muncul; 2) melakukan pelatihan pembuatan minuman fungsional teh celup daun kersen dan pelatihan strategi pemasaran yang baik; 3) pendampingan berkelanjutan guna menumbuhkan potensi wirausaha di alun-alun Kabupaten Bondowos. Target luaran yang diharapkan pada kegiatan pengabdian ini adalah terciptanya wirausaha baru dalam bidang pangan fungsional berupa minuman dalam kemasan teh daun kersen siap saji sehingga dapat meningkatkan pendapatan Yayasan Az-Zahra. Hasil kegiatan pengabdian adalah meningkatnya pengetahuan dan keterampilan para pengurus Yayasan Az-Zahra dalam mengolah teh daun kersen menjadi minuman fungsional dalam kemasan siap saji, meningkatnya pemberdayaan santriwan/santriwati dalam memanfaatkan waktu luang dan menumbuhkan potensi wirausaha baru di alun-alun Kabupaten Bondowoso. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian ini adalah dengan adanya transfer pengetahuan dan keterampilan dalam membuat minuman fungsional teh daun kersen maka akan terciptanya calon wirausaha baru
Manajemen Pakan Ternak Domba untuk Meningkatkan Efisiensi Usaha di Peternakan Domba Sumbersari Kabupaten Jember Hudori, Huda Ahmad; CNAWP, Rizal Perlambang; Chairina, Raden Roro Lia; Sutantio, Alamsyah; Lestari, Datik
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian Vol. 1 No. 2 (2022): OKTOBER
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/agrimas.v1i2.10

Abstract

Ternak domba termasuk salah satu jenis ternak mendapat perhatian untuk dikembangkan. Pada saat ini kegiatan ekonomi yang berbasis ternak domba terpusat pada peternakan rakyat di daerah pedesaan dengan motif usaha subsistens. Beberapa ciri dari usaha seperti ini adalah skala usaha kecil, modal kecil, bibit lokal, pengetahuan teknis beternak rendah, usaha bersifat sampingan, pemanfaatan waktu luang, tenaga kerja keluarga, sebagai tabungan dan pelengkap kegiatan usahatani. Pelaksanaan pengabdian ini dilakukan selama 6 bulan yang dimulai bulan 1 Januari sampai dengan tanggal 30 Juli 2022 dengan diawali melakukan Sosialisai dengan kelompok peternak domba yang ada di Kelurahan Tegal Gede Sumbersari Kabupaten Jember. Pada kegiatan ini susun acara kegiatan pengabdian, dengan tiga kegiatan utama yang meliputi: Manajemen Pemeliharaan ternak domba, pengenalan hijauan makanan ternak dan penyusunan formulasi pakan serta teknologi pakan ternak. Kelompok ternak mempersiapkan tempat yang akan digunakan untuk kegiatan pemberian materi dan praktek selama kegiatan nantinya. Pembuatan pakan fermentasi merupakan salah satu teknologi pakan dengan tujuan memperlama daya simpan pakan ternak. Pakan fermentasi dari hijauan pakan ternak berupa silase, dimana selain dapat menyimpan pakan dalam jangka waktu yang lama juga dapat tujuan meningkatkan nilai nutrisi dalam pakan
Pelatihan Pemanfaatan Limbah Bawang Merah Sebagai Pupuk Organik Cair Bagi Masyarakat Desa Puhkerep Kabupaten Nganjuk Krismiratsih, Fitri; Pristiwaningsih, Estin Roso; Saputra, Geri Barnas
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian Vol. 1 No. 2 (2022): OKTOBER
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/agrimas.v1i2.12

Abstract

Desa Puhkerep kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk mayoritas penduduk desanya adalah petani, komoditas yang paling banyak dibudidayakan adalah bawang merah. Kegiatan budidaya ini menghasilkan limbah pertanian yang paling banyak pada proses pascapanen berupa limbah sisa daun dan kulit kering. Keberadaan limbah ini dapat mencemari lingkungan baik pencemaran bau, pandangan maupun kerusakan lingkungan dan juga sebagai sumber penyakit. Oleh karena itu bisa dilakukan penanganan limbah menjadi pupuk organic cair. Pupuk organik cair melalui proses fermentasi melaui alat sederhana, dengan ditambah bahan lainnya berupa molase, air leri, bantuan mikroorganisme EM-4. Kegiatan pengabdian ini dilakukan pada kelompok ibu-ibu yang berada di Desa Puhkerep Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan penaganan limbah bawang merah dan juga bisa membuat pupuk organik cair sendiri.
Teknik Perbanyakan Stek Bibit Stroberi Sebagai Wirausaha Siswa dan Guru Sekolah Luar Biasa C-D Untung Tuah Samarinda Seberang Daryono; Hidayat, Nur; Yuanita; Rusmini; Manullang, Riama Rita; Rudito; Mundjanah; Abidin, Zainal; Mudi, La; Mentari, F. Silvi Dwi
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian Vol. 1 No. 2 (2022): OKTOBER
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/agrimas.v1i2.13

Abstract

Peran serta perguruan tinggi dalam rangka peningkatan kualitas hidup masyarakat diwujudkan dalam kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat. Kegiatan pengabdian dilakukan untuk mendapatkan pendampingan teknik perbanyakan bibit stek stroberi di Sekolah Luar Biasa C-D Untung Tuah Samarinda Seberang. Permasalahan yang ada di  lingkungan sekolah adalah minimnya pengetahuan guru dalam bidang pertanian sementara lahan yang dimiliki sangat luas dan belum dimanfaatkan. Oleh karena itu, peran Politani terutama Program Studi Budidaya Tanaman Perkebunan sangat dibutuhkan untuk membantu dalam pendampingan dalam pemanfaatan lahan menjadi lahan produktif. Anak-anak berkebutuhan khusus perlu bantuan dan pendampingan sebagai program ektrakulikuler pada bidang keahlian pertanian, sehingga nantinya saat lulus dari sekolah anak-anak dapat mengembangkan dan mempraktekkan sendiri ilmu yang didapatkan, baik di rumah maupun di lingkungan masyarakat untuk dapat hidup mandiri. Kegiatan pengabdian ini bukan hanya sebagai seremonial saja, tetapi pendampingan permanen sampai guru dan anak-anak benar-benar bisa dan menguasai dalam perbanyakan bibit stroberi dan cara penjualan di masyarakat. Tanaman stroberi adalah tanaman yang mudah tumbuh dan mudah dikembanganbiakkan di daerah yang bersuhu dingin dan bertopografi dataran tinggi. Perbanyakan strowberi dengan cara vegetatif menggunakan stek anakan sulur yang sehat dan tahan hama penyakit. Dengan adanya pengabdian ini maka diharapkan masyarakat, guru dan siswa dapat mengembangkan stek bibit stroberi dengan mandiri. Selain itu penggunanan bibit dan media tanaman yang tepat serta penggunaan teknologi media online dapat meningkatkan penjualan bibit dan buah stroberi yang diproduksi.