Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Strategi Optimasi Produksi Getah Karet Perumda Perkebunan Kahyangan Jember Nur Halimah; Desi Rejeki; Dewi Puspa Arisandi; Nadia Maharani
Jurnal Teknologi Pangan dan Ilmu Pertanian Vol. 2 No. 1 (2024): Maret:jurnal teknologi pangan dan ilmu pertanian
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59581/jtpip-widyakarya.v2i1.2531

Abstract

Rubber latex is a raw material for Indonesia's strategic plantations and is the largest contributor to the country's foreign exchange after palm oil. Several places in Indonesia have land conditions that are suitable for rubber plantations, one of which is the rubber plantation owned by Perumda Perkebunan Kahyangan Jember. However, in recent years, income from Perumda Perkebunan Kahyangan Jember has continued to decline, so it is necessary to formulate an optimization strategy which is expected to have a positive impact and be able to increase rubber latex production in Perumda Perkebunan Kahyangan Jember. This research uses SWOT and QSPM analysis methods. The results of the research show that there are several factors that influence rubber latex production, both internal and external factors, from these factors several alternative strategies have been produced, including the use of protective umbrellas, producing high quality rubber raw materials, improving production facilities and infrastructure, optimizing technology. for production and promotion. A suitable strategy to be implemented at Perumda Perkebunan Kahyangan Jember is the use of protective umbrellas because the application is quite simple and can function to maintain the quality of production and the quality of rubber latex..
Pengaruh Dosis Pupuk NPK Phonska dan Metode Aplikasinya terhadap Indeks Luas Daun Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Pada Tahap Pre-Nursery Moh. Syahrul Munir; Dewi Puspa Arisandi; Desi Rejeki; Nur Halimah
Botani : Publikasi Ilmu Tanaman dan Agribisnis Vol. 1 No. 3 (2024): September: Botani: Publikasi Ilmu Tanaman dan Agribisnis
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Tanaman Dan Hewan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62951/botani.v1i3.94

Abstract

Oil palm (Elaeis guineensis Jacq.) is one of the world's important commodities as a producer of vegetable oil needed by various industries. Leaf area index is one of the indicators of plant growth seen from the size of the leaf surface area that carries out the photosynthesis process. This study aims to determine the interaction of NPK Phonska fertilizer dose treatment and its application method on the Leaf Area Index of oil palm seedlings at the pre-nursery stage. The study was designed using factorial RAK consisting of 2 factors, namely the dose of NPK Phonska fertilizer (K) and its application method (A), and 3 replications. The K factor consists of 5 levels, namely K0 = 0 g/seedling; K1 = 0.5 g/seedling, K2 = 1 g/seedling, K3 = 1.5 g/seedling, and K4 = 2 g/seedling. Factor A consists of 3 levels, namely A1 = watering, A2 = spreading, and A3 = bag. The observation results were analyzed using analysis of variance and further DMRT test at 5% level if significantly different. The results of the study showed that the dose of NPK Phonska fertilizer 1 g/seedling (K2) gave the highest results on the Leaf Area Index, which was 2.90. The interaction treatment of NPK Phonska fertilizer dose 1 g/seedling and the pocket application method (K2A3) gave the highest results on the parameters of seedling height (12.99 cm) and tuber diameter (1.31 cm). The Leaf Area Index weakened positively on the growth of oil palm seedlings as seen from the height of the seedlings, tuber diameter, and leaf sheath length.
Inovasi Urban Farming Secara Wall Gardening Sebagai Upaya Peningkatan Ketahanan Pangan Trisnani Alif; Liliek Dwi Soelaksini; Widodo, Tirto Wahyu; Ilham Muhklisin; Dewi Puspa Arisandi; Triono Bambang Irawan
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian Vol. 4 No. 1 (2025): APRIL
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/agrimas.v4i1.52

Abstract

Masyarakat perkotaan khususnya di Desa Tegal Boto Lor, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember, Jawa Timur telah melakukan kegiatan pertanian (urban farming) namun hanya terbatas dengan menggunakan pot didepan rumah serta terbatas hanya pada tanaman hias dan beberapa pohon non komsumtif. Dalam hal ini, tim pelaksana pengabdian kepada masyarakat memberikan inovasi terbaru terkait konsep urban farming melalui budidaya wall gardening dengan menanam tanaman komsumtif (sayur-sayuran) yang memiliki manfaat dan nilai jual tinggi. Kegiatan pengabdian ini dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu 1) sosialisasi dan peningkatan softskill, 2) percontohan wall gardening dan peningkatan hardskill serta 3) monitoring dan evaluasi. Hasil dari kegiatan ini sebagaian besar warga PKK RW 27 menunjukkan peningkatan wawasan, pengetahuan dan keterampilan dalam budidaya secara wall gardening.  Serta warga PKK RW 27 lingkungan Tegal Boto menyatakan sangat puas (43%) dan puas (43%) terhadap keseluruhan rangkaian kegiatan wall gardening.
Pelatihan Pembuatan Sabun Ramah Lingkungan Dari Buah Lerak Sebagai Implementasi Model Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Rejeki, Desi; Nur Halimah; Dewi Puspa Arisandi; Moh Syahrul Munir
Jurnal Pengabdian Indonesia Vol. 1 No. 3 (2024): Juni
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jpi.v1i3.3132

Abstract

Limbah detergen merupakan persoalan lingkungan harus diprioritaskan. Limbah detergen memiliki dampak besar dalam mencemari lingkungan dan merusak ekosistem.  Di limbah detergen terkandung surfaktan yang dapat mencemari air dan biota yang ada. Limbah busa yang dihasilkan deterjen disinyalir mengakibatkan mikroorganisme didalam air kekurangan asupan oksigen. Selain itu kemasan pada detergen rata-rata berbahan plastik sehingga menyumbang pencemaran lingkungan.  Ibu rumah tangga merupakan bagian dari masyarakat yang menghasilkan limbah deterjen setiap harinya. Sehingga peran ibu rumah tangga menjadi sangat penting untuk meminimalisir pencemaran limbah deterjen kimia. Pengabdian ini dinyatakan berhasil ditinjau dari aspek afektif dan kognitif, peserta pelatihan telah memahami cara membuat sabun alami dari buah lerak dan memahami bahaya pencemaran limbah deterjen kimia. Oleh karena itu untuk mengetahui tingkat keberhasilan kegiatan ini maka metode yang digunakan adalah dengan memberikan kuesioner yang dibagikan sebelum dan setelah pemaparan materi yang berisi pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan materi pelatihan. Berdasarkan hasil kegiatan pengabdian yang telah dilakukan disimpulkan bahwa pemaparan materi yang disampaikan , diterima dengan baik dan mampu menarik minat peserta untuk terlibat aktif dalam diskusi. Sehingga didapatkan peningkatan pengetahuan peserta tentang pelatihan pembuatan sabun ramah lingkungan dari buah lerak untuk mendukung peningkatan kualitas lingkungan yang diketahui dari perbandingan hasil kuesioner sebelum dan setelah penerimaan materi.