Permasalahan pengorganisasian kurikulum di SMA khususnya mata pelajaran Pendidikan Pancasila adalah kurangnya pemahaman kepala sekolah terkait penyusunan pengorgansiasian kurikulum mata pelajaran. Hal tersebut berdampak kurangnya kemampuan membimbing guru mata pelajaran dalam menyusun dan pelaksanaan pengorganisasian kurikulum mata pelajaran Pendidikan Pancasila. Penelitian ini bertujuan menggambarkan dan menemukan pengorganisasian kurikulum Pendidikan Pancasila Sekolah Menengah Atas Provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis studi kasus ganda eksploratori. Subjek penelitian adalah kepala sekolah atau wakil kepala sekolah bidang kurikulum, guru dan peserta didik di SMA Negeri 1 Klaten, SMA Negeri 2 Sukoharjo, dan SMA Negeri 1 Surakarta. Data penelitian melalui wawancara, observasi, dan dokumen. Teknik analisis data menggunakan model alir Miles & Huberman. Keabsahan data melalui trianggulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengorganisasian kurikulum Pendidikan Pancasila di SMA antara lain: (1) penentuan tim oleh kepala sekolah; (2) pembuatan jadwal; (3) pembagian tugas; (4) penentuan sumber daya; dan (5) sinergitas antara komponen. Pelaksana utama adalah guru Pendidikan Pancasila.
Copyrights © 2025