Kesulitan belajar membaca adalah kondisi dimana peserta didik mengalami gejala kesulitan dalam mempelajari bentuk komponen kata dan kalimat, seperti kesulitan dalam menyebutkan huruf-huruf dan masalah kelancaran, mempunyai kemampuan dibawah rata-rata. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor penyebab kesulitan belajar membaca kelas II pada mata pelajaran bahasa indonesia materi keluarga ku unik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis kualitatif desrkiptif. Subjek data dalam penelitian ini adalah peserta didik yang mengalami kesulitan membaca sebanyak 11 peserta didik beserta guru wali kelas dua. Teknik pengumpulan data menggunakan tes unjuk kerja, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan ciri ciri peserta didik kesulitan membaca diantaranya,1) Peserta didik masih belum bisa mengenal huruf, 2) Peserta didik masih kurang dalam membaca suku kata, 3) Peserta didik belum bisa membaca kata, 4) Peserta didik belum bisa membedakan huruf yang hampir mirip ketika membaca, 5) Peserta didik belum bisa membaca gabungan huruf diftong, 6) Peserta didik belum bisa membaca gabungan huruf konsonan. Kesimpulan dalam penlitian ini iyalah terdapaat dua factor penyebab kesulitan belajar membaca faktor internal Kurangnya minat belajar dan faktor eksternal Keadaan lingkungan keluarga yang tidak mendukung khususnya dalam belajar membaca Upaya yang dilakukan guru dalam mengatasi pesrta didik yang mengalami kesulitan belajar membaca permulaan yaitu guru mewajibkan peserta didik yang mengalami kesulitan membaca untuk membaca 10 menit sebelum dan sedudah pembelajaran, guru mengadakan jam tambahan bagi peserta didik yang masih mengalami kesulitan dalam membaca, guru memberikan perhatian khusus untuk peserta didik yang masih mengalami kesulitan dalam membaca, guru tetap memberikan bimbingan dan motivasi bagi peserta didik yang masih mengalami kesulitan dalam membaca serta sekolah juga sudah menyiapkan pojok baca disetiap kelas dengan buku yang cukup lengkap serta buku khusus bagi peserta didik yang masih mengalami kesulitan membaca.
Copyrights © 2025