Keterampilan menyimak merupakan salah satu kompetensi dasar yang sangat diperlukan mahasiswa baru dalam menjalani proses perkuliahan secara efektif. Namun, sebagian besar mahasiswa baru menunjukkan kemampuan menyimak yang rendah yang berpengaruh terhadap pemahaman materi kuliah. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menyimak mahasiswa baru melalui optimalisasi laboratorium bahasa. Kegiatan dilaksanakan di Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Negeri Makassar, dengan melibatkan 80 mahasiswa baru sebagai komunitas dampingan. Metode pelaksanaan dilakukan dalam tiga tahap: (1) perencanaan dan koordinasi bersama komunitas mahasiswa; (2) implementasi program pelatihan menyimak berbasis laboratorium bahasa; dan (3) evaluasi hasil serta refleksi bersama. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan skor keterampilan menyimak dari rata-rata 68,2 menjadi 86,5. Selain itu, mahasiswa menunjukkan partisipasi aktif dan apresiasi positif terhadap pendekatan pembelajaran yang digunakan. Kegiatan ini menunjukkan bahwa laboratorium bahasa, jika dioptimalkan secara terstruktur dan partisipatif, dapat menjadi media yang efektif dalam meningkatkan keterampilan menyimak mahasiswa baru.
Copyrights © 2025