Tanaman mengkudu (Morinda Citrifolia L.) telah dikenal masyarakat sebagai salah satu tanaman sebagai sumber obat tradisional. Ekstrak daun mengkudu mengandung senyawa bioaktif seperti fenolik, flavonoid dan antrakuinon yang bersifat antibakteri dan antioksidan. Pemanfaatan ekstrak daun mengkudu sebagai bahan sabun padat transparan antibakteri untuk mendukung pengembangan produk alami, aman digunakan, dan yang paling utama adalah meningkatkan kebersihan dan kesehatan masyarakat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan memberikan pelatihan pembuatan sabun transparan antibakteri dari ekstrak daun mengkudu yang dilakukan di desa Tanjung Atap, kecamatan Tanjung Batu, kabupaten Ogan Ilir. Kegiatan diikuti oleh ibu-ibu dan remaja putri sebanyak 30 orang. Metode kegiatan meliputi penyuluhan, pelatihan dan evaluasi hasil kegiatan. Hasil pre-test dan pos-test menunjukkan terjadinya peningkatkan pengetahuan peserta tentang sabun transparan antibakteri yang dari ekstrak daun mengkudu. Peserta yang menjawab pertanyaan dengan tepat dari sebelum pelatihan sebanyak 18,75% meningkat menjadi 76,67% setelah pelatihan. Selain itu masyarakat juga menyukai produk sabun yang dihasilkan. Hal ini mengindikasikan keberhasilan kegiatan pelatihan yang diberikan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025