Penelitian ini merupakan penelitian kuasi-eksperimen yang bertujuan untuk menganalisis hasil belajar bioteknologi melalui model pembelajaran berbasis proyek dan model Discovery Learning pada siswa kelas X SMK Negeri 7 Majene, serta keterampilan kolaborasi siswa melalui kedua model pembelajaran tersebut. Penelitian melibatkan 175 siswa sebagai populasi, dengan kelas X-AT (32 siswa) sebagai kelas eksperimen dan kelas X-TJKT (30 siswa) sebagai kelas kontrol. Data dikumpulkan melalui post-tes hasil belajar bioteknologi, angket keterampilan kolaborasi, dan angket keterlaksanaan model pembelajaran. Analisis data dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif dan analisis kovariat (ANCOVA). Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa hasil belajar bioteknologi siswa dalam kategori baik, sedangkan keterampilan kolaborasi dalam kategori sangat baik pada kelas yang menggunakan model pembelajaran berbasis proyek. Namun hasil analisis inferensial menunjukkan bahwa hanya hasil belajar yang mengalami peningkatan signifikan (sig. 0,027), sedangkan keterampilan kolaborasi tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan (sig. 0,860). Hal ini menunjukkan bahwa skor keterampilan kolaborasi yang kemungkinan besar besarnya bukan akibat dari intervensi model pembelajaran berbasis proyek, melainkan faktor lain. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran berbasis proyek berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar bioteknologi, tetapi tidak berpengaruh signifikan terhadap keterampilan kolaborasi siswa .
Copyrights © 2024