Pembelajaran tata rias wajah fantasi membutuhkan tingkat kreativitas yang tinggi serta kemampuan berpikir kritis dalam memecahkan masalah. Model pembelajaran Problem-Based Learning (PBL) menjadi pendekatan yang tepat karena mendorong siswa untuk belajar aktif melalui penyelesaian masalah nyata. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas penerapan model PBL dalam meningkatkan hasil belajar, minat, dan motivasi siswa kelas XI SMKN di Surabaya. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari satu kali pertemuan yang mencakup empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui tes dan angket, kemudian dianalisis menggunakan analisis butir soal, uji normalitas, uji paired t-test, analisis N-Gain, dan Effect Size (Cohen’s d). Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam aspek kognitif dan psikomotorik, dengan rata-rata nilai kognitif meningkat dari 0,61 menjadi 0,69, serta nilai psikomotorik dari 8,02 menjadi 8,46. Minat belajar siswa juga meningkat dari 91% menjadi 96%, sedangkan motivasi belajar meningkat dari 88% menjadi 90%; keduanya berada pada kategori sangat baik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model PBL efektif dalam meningkatkan kompetensi akademik dan keterlibatan belajar siswa dalam pembelajaran tata rias wajah fantasi.
Copyrights © 2025