Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran pondok pesantren dan pendekatan tasawuf dalam membentengi dari faham radikalisme. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara dengan pengelola pondok pesantren para ustaz dan beberapa santri. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan reduksi data, penyajian data, verifikasi dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa peran pondok pesantren dalam membentengi dari faham radikalisme memiliki peran strategis. Karena elemen-elemen pondok pesantren seperti kiyai, santri, para ustaz, sarana prasarana, serta lingkungan bersinergi dalam menginternalisasikan nilai-nilai ajaran Islam. sehingga misi Islam sebagai agama yang rahmatan lil’alamin dapat teraktualisasikan. pendekatan tasawuf digunakan dalam membentengi faham radikalisme dengan cara mengisi dan mengasah ruh, hati dan akal dengan nilai-nilai ajaran Islam seperti bermujahadah, riyadhah dan penanaman nilai-nilai kebajikan lainnya. kemudian diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari dalam kegiatan ibadah, baik ibadah mahdoh maupun ibadah ghoiru mahdoh agar membentuk pribadi manusia berakhlak mulia baik itu dihadapan Allah maupun terhadap manusia.
Copyrights © 2021