A. Gani, A.
Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, Indonesia

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Improving the Visual-Spatial Intelligence snd Results of Learning of Juniour High School Students’ with Multiple Intelligences-Based Students Worksheet Learning on Lens Materials Gani, A.; Safitri, R.; Mahyana, M.
Jurnal Pendidikan IPA Indonesia Vol 6, No 1 (2017): April 2017
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpii.v6i1.9594

Abstract

This research is done for the development of students’ worksheet (LKPD) about multiple intelligences-based lens materials for improving the students’ visual-spatial intelligence and results of learning of SMP N 2 Banda Aceh. This research uses a quasi-experimental design with pretest and posttest group. The sampling was done by purposive sampling technique. The data collection was conducted with pretest and posttest for visual-spatial intelligence and learning outcomes. The questionnaire was used to determine the response of students after using students’ worksheet based on multiple bits of intelligence. The results of normality and homogenity test show that the data was homogen and normally distributed. Therefore, the average difference test against the N-gain visual-spatial intelligence and learning outcomes between the two classes used t test and obtained a significant difference in learning outcomes between the two classes. The average score of the N-gain visual-spatial intelligence and learning outcomes for both classes was in the middle category, where the experimental class is 0.65 (65%), while for class gained control is 0.46 (46%). Learners gave a positive response to the use of multiple intelligences-based students’ worksheet dealing with lens materials that can enhance their visual-spatial intelligence and learning outcomes.
Konsep Adab Pendidik (Perspektif Imam Nawawi dan KH. Hasyim Asy’ari) Putri, Mega Aulia; Gani, A.; Akmansyah, Muhammad
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 3 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.881 KB) | DOI: 10.54371/jiip.v6i3.1668

Abstract

Pendidikan memiliki komponen yang terpadu dan saling terkait. Pendidik dan peserta didik merupakan salah satu komponen pendidikan yang saling terkait. Salah satu aspek yang sangat terkait antara pendidik dan peserta didik ialah adab. Adab merupakan bagian pendidikan yang sangat penting dan berkenaan dengan sikap serta tingkah laku. Pendidikan di Indonesia belakangan ini mengalami kemerosotan adab, nilai-nilai kebaikan semakin merosot dan tidak seimbang dengan kemajuan teknologi. Dalam dunia pendidikan pendidik mempunyai peran yang sangat penting dalam dalam membentuk karakter/adab murid. Maka penelitian ini bertujuan untuk membahas Konsep Adab Pendidik Perspektif Imam Nawawi Dan KH. Hasyim Asy’ari. Penelitian ini menggunakan pendekatan historis, dan pendekatan filosofis, sedangkan jenis penelitiannya adalah studi pustaka (library research). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan. Hasil analisis penulis terhadap pemikiran Imam Nawawi Dan KH. Hasyim Asy’ari bahwa adab guru terhadap murid menurut Imam Nawawi terbagi dalam empat bagian, yakni adab guru terhadap dirinya sendiri, adab guru terhadap ilmu, adab guru terhadap murid dan pengajaran serta adab guru ketika mengajar. Sedangkan menurut KH. Hasyim Asy‘ari ada 3 jenis adab yang harus dipelihara oleh seorang pendidik, yaitu adab kepada diri sendiri, adab kepada pelajaran, dan adab kepada peserta didik.
Konsep Adab Menuntut Ilmu Perspektif Ibnu Jama’ah dalam Kitab Tadzkiratus Sami’ Wal Mutakallim Fi Adabil ‘Aalim Wal Muta’allim dan Relevansinya dengan Tujuan Pendidikan Islam Arip, Samsuri; Gani, A.; Amirudin, Amirudin
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 4 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (424.221 KB) | DOI: 10.54371/jiip.v6i4.1885

Abstract

Tujuan utama pendidikan agama Islam adalah mengubah akhlak mulia peserta didik. Maka permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana konsep adab mengkaji ilmu yang baik dalam perspektif Ibnu Jama'ah dalam kitab tadzkiratus sami' wal mutakallim fi adabil 'aalim wal muta'allim dan relevansinya dengan tujuan pendidikan Islam. Metode penelitian dilakukan dengan menggunakan teknik pengumpulan data pustaka, sedangkan teknik analisis data menggunakan analisis isi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep adab santri menurut Ibnu Jama’ah dalam kitab Tadzkirah Al-Sami’ Wa Al-Mutakallim Fi Adab Al-’Alim Wa Almuta’allim masing-masing diklasifikasikan menjadi tiga jenis, diantaranya: adab siswa terhadap dirinya sendiri, adab siswa dalam belajar, dan adab siswa bergaul dengan pendidik. Dari beberapa adab tersebut diketahui bahwa seorang santri dalam menuntut ilmu harus memiliki niat yang ikhlas karena Allah SWT., Zuhud, Wara', Tawadhu', Qana'ah, Selalu sabar, Istiqomah, Muhasabah, Jiwa sosial yang tinggi, Saling menghargai dan menghormati, Kasih sayang, mengatur dan memanfaatkan waktu serta tidak malu/gengsi. Tujuan utama pendidikan agama Islam adalah mengubah akhlak mulia peserta didik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa antara adab menuntut ilmu dalam kitab tadzkirah al-sami' wa al-mutakallim fi adab al-'alim wa almuta'allim dengan tujuan pendidikan Islam memiliki relevansi, dimana selain mempelajari suatu ilmu tetapi mengutamakan adab atau moral sangat penting bagi siswa.
RELIGIOUS MODERATION IN THE IMPRESSION OF THE ACADEMIC COMMUNITY OF STATE ISLAMIC RELIGIOUS COLLEGES LAMPUNG Zulaikhah, Siti; Gani, A.
Conciencia Vol 24 No 2 (2024): Conciencia
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/mqk6yw95

Abstract

This study aims to examine and explain the impression of religious moderation in State Islamic Universities (PTKIN) in Lampung. The research subjects were lecturers and students of Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung and Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Lampung. This research uses a descriptive qualitative-quantitative research design (mix method). The research model used is concurrent embedded or balanced combination models. The information collection techniques used were questionnaires and interviews. Information reduction, information presentation, and information verification techniques were used to assess qualitative data, while statistical information analysis was used to analyse quantitative data. Based on the results of the study, the proportion of respondents who stated "agree" with each of the ideal components of religious moderation shows that the general public's perception of religious moderation at PTKIN can be categorised as quite good. The implementation of religious moderation in PTKIN is necessary because a heterogeneous society cannot be homogenised. This newly implemented policy prioritises all forms of support and efforts to increase the moderation of PTKIN.
MANAJEMEN STRES TENAGA KEPENGASUHAN PONDOK PESANTREN AMANAH, SEKAR WULAN; PATIMAH, SITI; BEDI, FISMAN; GANI, A.; ARAFAH , A. LATIEF ARUNG
LEARNING : Jurnal Inovasi Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 4 No. 4 (2024)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/learning.v4i4.3567

Abstract

The workload carried by a teacher is very real, so it can cause stress. Stress conditions are also experienced by Islamic Education Institutions, Muhammadiyah Attanwir Metro Islamic Boarding School. This research is expected to help the Boarding School resolve the factors that cause stress by implementing stress management. The method used is qualitative research with data collection techniques (1) observation (2) interviews and (3) documents. The results showed that the stress factors experienced by the caregiving staff were caused by the bad behavior of students and a lot of workload. Stress management that has been applied is with an individual approach and an organizational approach. There are still other problems found from the application of previous stress management, so the stress management that can be done by the pesantren is by applying sincere intentions, patience, dhikr, repentance, positive and optimistic thinking, and prayer. ABSTRAKBeban kerja yang dipikul seorang guru sangatlah nyata, sehingga bisa menyebabkan terjadinya stes. Kondisi stres juga dialami oleh Lembaga Pendidikan Islam, Pondok Pesantren Muhammadiyah Attanwir Metro. Penelitian ini diharapkan membantu Pesantren menyelesaikan faktor penyebab stres dengan penerapan manajemen stress. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data (1) observasi (2) wawancara dan (3) dokumen. Hasil penelitian menunjukkan Faktor stres yang dialami tenaga kepengasuhan disebabkan oleh perilaku buruk santri dan beban kerja yang banyak. Manajemen stres yang telah diterapkan oleh Pesantren adalah dengan pendekatan individu dan pendekatan organisasi. Masih ditemukan masalah lain dari diterapkannya manajemen stres sebelumnya, maka manajemen stres yang dapat dilakukan oleh Pesantren yakni dengan menerapkan niat yang ikhlas, Sabar, zikir, taubat, berpikir positif dan optimis, dan shalat.
EFEKTIVITAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI MI SABILUSSA’ADAH NURHASANAH, NURHASANAH; GANI, A.; BEDI, FISMAN; AYU, SOVIA MAS; JUNAIDAH, JUNAIDAH
LEARNING : Jurnal Inovasi Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 4 No. 4 (2024)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/learning.v4i4.3568

Abstract

Human resource management is very important for education in managing, organizing and empowering school human resources so that they can function productively to achieve a goal. This research aims to determine the effectiveness of human resource management in improving the quality of education at MI Sabilussa'adah. This research is field research in the form of qualitative research. To get an in-depth picture of the effectiveness of HR Management, several stages of data collection were carried out. Data analysis in research is carried out before entering the field, while in the field and after finishing in the field. The analysis technique used is qualitative data analysis technique. The results of the research show that the implementation of HR management at MI Sabilussa'adah has been carried out quite well, so that it has good effectiveness in improving the quality of education in high quality education which is an important prerequisite in creating quality human resources. In the context of education in Indonesia, madrasas have a significant role in providing quality Islamic education. One of the madrasas that is committed to improving the quality of education. ABSTRAKManajemen sumber daya manusia sangat penting bagi pendidikan dalam mengelola, mengatur, dan memberdayakan SDM sekolah sehingga dapat berfungsi secara produktif untuk mencapai suatu tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas manajemen sumber daya manusia dalam meningkatkan mutu pendidikan di MI Sabilussa’adah. Penelitian ini merapakan penelitian lapangan yang berbentuk kualitatif. Untuk mendapatkan gambaran yang mendalam tentang efektivitas Manajemen SDM, maka dilakukan beberapa tahapan pengumpulan data. Analisis data dalam penelitian dilakukan sebelum memasuki lapangan, selama di lapangan dan setelah selesai dilapangan. Adapun teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa implementasi manajemen SDM di MI Sabilussa’adah telah dilaksanakan dengan cukup baik, sehingga hal tersebut memiliki efektivitas yang baik untuk meningkatkan mutu pendidikan di mutu pendidikan yang tinggi menjadi prasyarat penting dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas. Dalam konteks pendidikan di Indonesia, madrasah memiliki peran yang signifikan dalam menyediakan pendidikan Islam yang berkualitas. Salah satu madrasah yang memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan.
Peran Pondok Pesantren dalam Membentengi Faham Radikalisme Melalui Pendekatan Tasawuf (Studi Kasus Pondok Pesantren Al-Munawwirussholeh Bandar Lampung) Gani, A.; Zulaikhah, Siti
Analisis: Jurnal Studi Keislaman Vol 21 No 1 (2021): Analisis : Jurnal Studi Keislaman
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/ajsk.v21i1.8020

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran pondok pesantren dan pendekatan tasawuf dalam membentengi dari faham radikalisme. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara dengan pengelola pondok pesantren para ustaz dan beberapa santri. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan reduksi data, penyajian data, verifikasi dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa peran pondok pesantren dalam membentengi dari faham radikalisme memiliki peran strategis. Karena elemen-elemen pondok pesantren seperti kiyai, santri, para ustaz, sarana prasarana, serta lingkungan bersinergi dalam menginternalisasikan nilai-nilai ajaran Islam. sehingga misi Islam sebagai agama yang rahmatan lil’alamin dapat teraktualisasikan. pendekatan tasawuf digunakan dalam membentengi faham radikalisme dengan cara mengisi dan mengasah ruh, hati dan akal dengan nilai-nilai ajaran Islam seperti bermujahadah, riyadhah dan penanaman nilai-nilai kebajikan lainnya. kemudian diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari dalam kegiatan ibadah, baik ibadah mahdoh maupun ibadah ghoiru mahdoh agar membentuk pribadi manusia berakhlak mulia baik itu dihadapan Allah maupun terhadap manusia.