Permasalahan sampah di jalur pendakian Tetebatu, Taman Nasional Gunung Rinjani, menunjukkan perlunya keterlibatan masyarakat lokal dalam upaya pengurangan limbah konsumsi. Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan di Desa Tetebatu, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur, dan bertujuan untuk menyampaikan hasil analisis brand audit barang berpotensi sampah sebagai bentuk edukasi lingkungan kepada masyarakat. Sosialisasi dilakukan selama satu hari dan melibatkan warga sekitar jalur pendakian, seperti porter, pedagang, dan pelaku usaha lokal. Materi disampaikan melalui visualisasi data serta diskusi terbuka mengenai produk-produk yang paling banyak menyumbang sampah di jalur pendakian. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman masyarakat terhadap dampak lingkungan dari produk sekali pakai, serta munculnya inisiatif penggunaan kemasan yang lebih ramah lingkungan. Kegiatan ini menunjukkan bahwa penyampaian hasil riset dalam format sederhana dan partisipatif dapat menjadi strategi efektif dalam mendorong pelestarian lingkungan berbasis komunitas.
Copyrights © 2025