Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sistem manajemen kepelatihan di Klub Wushu Sasana Satria Pandanaran Kabupaten Semarang Provinsi Jawa Tengah, dengan fokus pada aspek perencanaan, implementasi, dan evaluasi program latihan. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan yang dihadapi pelatih dan atlet dalam proses kepelatihan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Manajemen kepelatihan di Klub Wushu memiliki kendala, terutama perencanaan latihan yang kurang terdokumentasi dengan baik, metode latihan belum sepenuhnya berbasis periodisasi, serta kurangnya sistem evaluasi terstruktur. Meskipun pelatih memiliki pengalaman dan kompetensi dalam membina atlet, keterbatasan fasilitas dan sumber daya menjadi faktor penghambat dalam optimalisasi program kepelatihan. Manajemen kepelatihan di Klub Wushu memiliki potensi untuk ditingkatkan melalui perbaikan sistem perencanaan latihan, penerapan metode kepelatihan yang lebih terstruktur, serta optimalisasi evaluasi performa atlet. Ketersediaan fasilitas yang lebih memadai menjadi aspek penting dalam meningkatkan efektivitas pembinaan. Hasil penelitian ini memberikan rekomendasi bagi pelatih dan pengelola klub untuk mengembangkan sistem manajemen kepelatihan yang lebih sistematis dan berbasis data.
Copyrights © 2025