Kegiatan ini merupakan pengabdian kepada masyarakat yang bertujuan membantu masyarakat Desa Bangunjaya, Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran dalam mendirikan peternakan domba yang terencana dan berkelanjutan. Pendampingan dilakukan melalui analisis kesesuaian lahan yang mencakup tiga aspek utama: kestabilan pondasi, potensi bencana alam, dan potensi erosi. Hasil analisis menunjukkan bahwa dari total luas wilayah 1.449,84 Ha, sebagian besar (1.428,70 Ha) memiliki kestabilan pondasi sedang, sedangkan sebagian kecil lainnya (21,13 Ha) memiliki kestabilan pondasi rendah sehingga memerlukan perencanaan konstruksi khusus. Seluruh area desa termasuk dalam kategori risiko bencana alam sedang, terutama terkait ancaman gerakan tanah dan aktivitas seismik, yang mengharuskan integrasi strategi mitigasi bencana dalam perencanaan pembangunan kandang domba. Selain itu, wilayah Desa Bangunjaya juga memiliki dominasi potensi erosi sedang (1.428,71 Ha) dengan sebagian kecil area memiliki potensi erosi tinggi (21,13 Ha), terutama disebabkan oleh kondisi topografi perbukitan hingga pegunungan dengan kemiringan yang curam. Oleh karena itu, direkomendasikan penerapan metode konservasi tanah baik secara vegetatif maupun mekanis. Secara keseluruhan, pendampingan ini menegaskan perlunya integrasi mitigasi bencana dan konservasi lahan dalam upaya mendukung peternakan domba yang aman, produktif, dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat.
Copyrights © 2025