Salah satu masalah besar yang dihadapi Indonesia adalah penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja. Remaja, terutama siswa sekolah menengah atas (SMA), berada dalam fase pertumbuhan psikologis dan sosial yang sangat sensitif terhadap berbagai pengaruh eksternal, termasuk narkoba. Guru BK dan wali kelas sangat penting dalam mendidik siswa tentang bahaya penyalahgunaan narkoba. Guru BK bertanggung jawab untuk mendukung kesejahteraan psikologis siswa dan menumbuhkan pola pikir yang sehat. Wali kelas bertanggung jawab untuk melacak perilaku, sikap, dan interaksi siswa di kelas. Penelitian adalah kualitatif dan menggunakan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang digunakan guru BK untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di SMAN 6 Banjarmasin adalah dengan memberikan layanan preventif berupa layanan bimbingan klasikal serta bekerjasama dengan wali kelas, dimana wali kelas bertugas untuk mengawasi siswa ketika berada di dalam kelas dan memberikan informasi terkait permasalahan siswa kepada guru BK. Sedangkan strategi wali kelas dalam upaya pencegahan narkoba yaitu dengan mengajak siswa untuk hidup sehat dan melakukan senam sehat bersama setiap hari senin.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025