Keterampilan berpikir kritis merupakan salah satu kompetensi penting yang harus dimiliki oleh siswa di abad ke-21 untuk menghadapi tantangan global yang kompleks, memecahkan masalah, dan mengambil keputusan yang tepat.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keterampilan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran IPAS di kelas IV UPT SPF SDI Bangkala I setelah menggunakan model pembelajaran Game Based Learning (GBL) dan pengaruhnya terhadap keterampilan berpikir kritis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu quasi experimental dengan bentuk nonequivalent control group design. Yang melibatkan 2 yaitu kelas eksperimen (26 orang) yang menggunakan model pembelajaran GBL dan kelas control (25 orang) menggunakan metode konvensional. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis unit dan uji prasyarat. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan yang signifikan pada keterampilan berpikir kritis siswa di kelas eksperimen yaitu dengan rata-rata nilai post-test mencapai 75,30, sedangkan kelas kontrol hanya 64,80. Hasil analisis menggunakan uji-t menunjukkan bahwa nilaiĀ  thitung 3,896 > ttabel 2,009 maka dapat diambil kesimpulan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima. yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran GBL terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran IPAS kelas IV UPT SPF SDI Bangkala I.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025