Sastra menjadi wadah ideologis penulis terhadap fenomena-fenomena di masyarakat. Perempuan menjadi tokoh pelnegkap dalam karya sastra. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan bentuk-bentuk kekerasan perempuan pada cerpen Hujan di Bulan Desember karya Guntur Alam. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan feminisme. Data bersumber dari cerpen yang berjudul Hujan di Bulan Desember karya Guntur Alam. Data berbentuk kata atau kalimat yang dikutip dari cerpen yang diduga berisi kekerasan terhadap tokoh perempuan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik teknik membaca dan catat. Teknik analisis data dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: (1) membaca cerpen dengan teliti dan menandai bagian-bagian yang berkaitan dengan ketimpangan dan ketidakadilan gender, (2) data dianalisis dengan kajian feminisme, (3) melakukan pemberian pendapat terhadap data dan dituliskan dengan cara mendeskripsikan (4) kemudian menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini bahwa Cerpen Hujan di Bulan Desember ini terdapat bentuk-bentuk penindasan yang dialami dan terjadi oleh tokoh perempuan yakni tokoh ibu dan anak. Bentuk penindasan tersebut dapat berupa kekerasan fisik dan psikis yang dialami tokoh ibu dan anak. Kekerasan fisik ditandai dengan terjadinya aksi pembunuhan yang dilakukan oleh tokoh ayah terhadap tokoh ibu dan anak. Sementara itu, kekerasan psikis ditandai dengan mental tokoh ibu yang terganggu karena ketakutan dirinya terhadap tokoh ayah.
Copyrights © 2023