Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor penyebab rendahnya minat melanjutkan pendidikan anak pada masyarakat marginal di Dusun Lenser, Desa Kuta, Kabupaten Lombok Tengah. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat dua faktor utama yang menyebabkan rendahnya minat melanjutkan pendidikan, yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal meliputi rendahnya motivasi dan minat anak untuk bersekolah serta kesulitan dalam memahami pelajaran. Sementara itu, faktor eksternal terdiri atas tingkat pendidikan orang tua yang rendah, kondisi ekonomi keluarga, lingkungan sekolah yang kurang mendukung, jarak dan fasilitas yang kurang memadai. Upaya yang telah dilakukan pemerintah desa dalam mengatasi permasalahan ini adalah melalui sosialisasi tentang pentingnya pendidikan dan merangkul serta membina anak-anak putus sekolah untuk mengasah kemampuan anak. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar bagi pemangku kebijakan dalam merancang strategi yang lebih efektif untuk meningkatkan partisipasi pendidikan di daerah marginal.
Copyrights © 2025