Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh pemberian additive herbal yang terdiri dari rumput laut (Ascophyllum nodosum), adas (Foeniculum vulgare mili), dan beri lima rasa (Schisandra chinensis) terhadap indeks performa dan nilai ekonomis pakan broiler. Penelitian dilakukan selama 40 hari pada 6.600 ekor broiler strain Cobb di PT Dinamika Megatama Citra, Malang, dengan dua perlakuan: kontrol tanpa aditif dan perlakuan dengan aditif herbal (1 ml/L air minum). Parameter yang diamati meliputi konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan, indeks performa, income over feed cost (IOFC), dan nilai ekonomis pakan. Hasil menunjukkan pemberian aditif herbal memberikan perbedaan kecil secara rataan pada semua parameter, dengan konsumsi pakan rata-rata P0=85,73 g/hari/ekor dan P1=77,05 g/hari/ekor; pertambahan bobot badan P0=68,17 g/hari/ekor dan P1=74,83 g/hari/ekor; konversi pakan P0=1,14 dan P1=1,19; indeks performa P0=368,88 dan P1=359,47; nilai ekonomis pakan P0=9.773,11 dan P1=10.767,17; serta IOFC P0=12.304,14 dan P1=11.737,28. Disimpulkan bahwa pemberian aditif herbal pada air minum broiler tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan terhadap indeks performa dan nilai ekonomis pakan dibanding tanpa herbal aditif. Kata Kunci : herbal aditif, broiler, indeks performa, nilai ekonomis pakan, IOFC.
Copyrights © 2025